Palembang (ANTARA Sumsel) - Pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Gas melalui Compressed Natural Gas (CNG) atau gas tersimpan Jakabaring Palembang, Sumatera Selatan diresmikan.
Peresmian pemakain gas yang tersimpan dengan kapasitas 3 X MW itu dilaksanakan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin di Palembang, Senin.
Gubernur usai peresmian kepada wartawan mengatakan, pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) itu untuk mengantisipasi bila terjadi kekurangan pasokan listrik pada beban pucak.
Jadi PLTG Jakabaring itu akan diopersikan mulai pukul 17.00 hingga 23.00 WIB. Oleh karena itu gas yang disimpan selanjutnya diolah cukup berguna terutama dalam mengatasi kebutuhan listrik di Kota Palembang.
Menurut dia, memang PLTG Jakabaring ini bertujuan untuk mengantisipasi saat beban puncak tersebut. Namun gas tersebut juga akan dimanfaatkan untuk menerangi kawasan Jabakaring Palembang.
Dirut PT PLN Nur Pamuji kepada wartawan mengatakan, Sumsel pertama yang mengoperasikan gas disimpan selanjutnya dikirim ke PLN, kemudian disalurkan kepada masyarakat melalui penerangan listrik.
Setelah Sumsel dalam waktu dekat ini juga akan diresmikan CNG di Jambi. Gas disalurkan dari bahan alam di Sumsel potensinya cukup besar.
Memang, kata dia, Sumsel yang pertama menafaatkan gas yang disimpan selanjutnya provinsi lainnya menyusul akan diresmikan.
Bahkan, Sumsel juga pertama menggunakan bahan bakar gas mobil untuk kendaraan umum, katanya.
Berita Terkait
Gardu PLTG CNG Jakabaring Palembang meledak
Jumat, 16 April 2021 12:20 Wib
Gardu PLTG CNG Jakabaring meledak dan terbakar
Jumat, 16 April 2021 12:08 Wib
PLTG Jakabaring Palembang diresmikan
Senin, 15 April 2013 22:10 Wib
Babel bangun empat pembangkit listrik
Selasa, 18 April 2017 10:04 Wib
PLN: jaringan Khatulistiwa surplus 126 megawatt
Senin, 10 April 2017 8:34 Wib
Pemkab PALI tawarkan pengembangan PLTG
Sabtu, 14 Januari 2017 18:30 Wib
PLTMG resmi beroperasi di Palembang
Rabu, 25 Mei 2016 21:26 Wib
Pembangkit listrik tenaga gas Sematang Borang dioperasikan
Rabu, 25 Mei 2016 15:52 Wib