Palembang (ANTARA Sumsel) - Serangkaian memperingati hari Kartini dan Hari Pendidikan Nasional, Sekolah Dasar Harapan Mulia Palembang menggelar aneka perlombaan yang diikuti siswa-siswinya.
Ketua panitia penyelenggara lomba Sumiati di Palembang, Kamis menjelaskan ada sebelas macam perlombaan yang digelar selama dua hari di sekolah yang bernuansa Islami itu.
"Ada pemilihan dai cilik, cerdas cermat, bulutangkis hingga lomba lukis kaligrafi," jelas dia.
Pihaknya sengaja menggabungkan dua hari besar Kartini dan Hari Pendidikan Nasional karena baru saja menghelat peresmian gedung baru sekolah mereka berlokasi tak jauh dari gedung sekolah dasar yang lama.
Aneka perlombaan itu pun digelar dua hari oleh pihak sekolah untuk efisiensi waktu belajar mengajar.
"Sengaja dibagi dua hari, hari pertama untuk kelas empat sampai enam dan hari kedua untuk kelas satu sampai tiga," katanya.
Seluruh siswa masing-masing diwajibkan mengikuti minimal satu kegiatan lomba. Sementara untuk lomba yang paling banyak peminatnya adalah lomba kaligrafi.
Untuk lomba bulutangkis digelar lebih lama karena punya durasi yang berbeda dibanding lomba lainnya.
Siswa peserta lomba pun sangat antusias dengan terselenggaranya kegiatan itu, karena mereka tidak perlu belajar seperti hari biasa tetapi juga bisa menyegarkan otak mereka dari jenuhnya belajar.
Berita Terkait
Dokter sebut pengidap epilepsi dapat hidup dan beraktivitas seperti normal
Kamis, 28 Maret 2024 19:51 Wib
Kiat menggunakan THR secara bijak berdasarkan skala prioritas
Kamis, 28 Maret 2024 14:42 Wib
BI dan perbankan bukakuota penukaran rupiah 5.000 orang per hari
Kamis, 28 Maret 2024 11:03 Wib
KPK ingatkan penyelenggara negara tolak gratifikasi jelang hari raya
Selasa, 26 Maret 2024 15:09 Wib
Peringati Hari Hutan Sedunia 2024 Pertamina tanam 100 pohon di Sumsel
Selasa, 26 Maret 2024 1:05 Wib
Volume sampah di OKU naik satu ton per hari selama Ramadhan
Senin, 25 Maret 2024 19:04 Wib
Menteri PPPA sebut RUU KIA atur cuti melahirkan ibu pekerja dan cuti ayah
Senin, 25 Maret 2024 18:43 Wib
Terobosan terkini terapi tuberkulosis
Minggu, 24 Maret 2024 19:32 Wib