Jalan lintas Sumatera Baturaja rusak parah

id jalan, jalan rusak parah

Jalan lintas Sumatera Baturaja rusak parah

Jalan rusak parah (Foto Antarasumsel.com/15/E Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Kondisi Jalan Lintas Sumatera di Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan rusak parah, meskipun baru selesai diperbaiki beberapa waktu lalu.

Pantauan di lapangan, Selasa kerusakan tersebut terjadi persis di depan Apotik K-24 Baturaja yang terletak tak jauh dari Jalan Tihang Baturaja.

"Sudah hampir sepekan ini jalan itu rusak. Awalnya sempat diperbaiki, tetapi sekarang rusak lagi," kata Hendra (27) warga Jalan Tihang.

Hendra mengatakan, kerusakan itu diduga terjadi akibat Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Baturaja tersebut sering digenangi air, karena tidak dilengkapi saluran pembungan air.

"Jadi kalau hujan deras, jalan itu langsung digenangi air selama berhari-hari," ungkapnya.

Menurut dia, kerusakan itu sendiri membuat arus lalu lintas kendaraan di Jalinsum Baturaja menjadi terhambat, karena setiap kendaraan melintas mesti ektra hati-hati.

"Lubangnya besar-besar, sehingga kalau tidak hati-hati mobil bisa terbalik," katanya.

Kondisi itu semakin parah saat hujan mengguyur wilayah Kota Baturaja, sebab bagi pengemudi tak terbiasa melintas di Jalinsum tersebut bisa dipastikan bakal terjebak di dalam lubang besar sedalam hampir 30 centimeter yang digenangi air.

"Saya bingung kenapa untuk wilayah OKU ini pemerintah provinsi terkesan tutup mata terhadap kerusakan jalannya. Padahal, sebagian besar Jalinsum OKU saat ini kondisinya sudah memprihatinkan, banyak berlobang akibat sering dilewati truk batu bara berbobot di atas 30 ton," katanya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga setempat Helman, saat dikonfirmasi via telepon selulernya membenarkan bahwa saat ini Jalinsum Baturaja tersebut kondisinya sudah memprihatinkan.

"Kami sudah menurunkan tim untuk mengecek ke lokasi. Ternyata di wilayah itu tak ada saluran airnya, sehingga jalan negara tersebut sering digenangi air hujan, dan akibatnya jalan menjadi mudah rusak," katanya.
11
Helman menambahkan, pihaknya sudah melaporkan kerusakan tersebut ke provinsi dan berharap dalam waktu dekat segera diperbaiki.

"Jika didiamkan, maka saya kuatir Jalinsum OKU akan putus total, sebab jalan itu merupakan akses utama menuju Martapura-Bandar Lampung," ujarnya.