TNI bangun jalan terisolir di Kota Lubuklinggau

id tmdd, tni manunggal

TNI bangun jalan terisolir di Kota Lubuklinggau

Korem Gapo gelar kegiatan TMMD dengan sasaran membangun jalan buka keterisoliran kelurahan di Kota Lubuklinggau. (Foto Antarasumsel.com/15/Evan Ervani)

Lubuklinggau (ANTARA Sumsel) - TNI Manunggal Masuk Desa Danrem 044/Garuda Dempo Kodam II/Sriwijaya bersama Pemerintah Kota Lubuklinggau membangun jalan terisolir menuju Kelurahan Belalau Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Pembangunan jalan bersama anggota TNI itu akan melintasi dua keluarahan yaitu Kelurahan Taba Baru dan Marga Bakti yang masuk wilayah Kecamatan Lubuklinggau Utara II, kata Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe, Senin.

Ia menjelaskan, pembukaan jalan baru itu nantinya akan dijadikan jalan lintas Utara yang menghubungkan perbatasan Provinsi Bengkulu-Kelurahan Petanang, Jalan Lintas Sumatera sepanjang tujuh kilometer.

Namun, sebelum dibuka jalan tersebut, seluruh lahan masyarakat telah dibebaskan, sehingga tidak ada gejolak bahkan masyarakat bisa ikut menjadi pekerja pembangunan jalan tersebut.

Selama ini hanya tiga kelurahan tersebut yang belum memiliki jalan sehingga masih terisolir dan hanya bisa dijangkau dengan sepeda motor, bila akses jalan itu sudah terbuka dan diaspal maka kendaraan berat tidak lagi melintasi dalam Kota Lubuklinggau.

Selain itu hasil pertanian dan kebun masyarakat bisa diakses melintasi jalan tersebut yang selama ini sangat sulit dijangkau, terutama hasil karet, padi sawah dan tanaman palawija.

Pembukaan jalan itu resmi dilakukan dalam upacara bersama Danrem 044/Garuda Dempo (Gapo) Kolonel Inf Suko Basuki akhir pekan lalu dan diperkirakan busa dirampungkan selama satu bulan.

Setelah jalan di wilayah itu terbuka, maka pemerintah Kota akan memperbaiki sarana dan prasana yang masih kurang di tiga kelurahan tersebut termasuk jembatan dan bangunan fisik lainnya.

Dari sisi anggaran program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) itu dapat menghemat anggaran cukup besar, bila dibandingkan dengan biaya dikerjakan kontraktor, ujarnya.

Kabag Humas dan Protokol Pemkot Lubuklinggau Hendra Gunawan mengatakan pembukaan jalan itu kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Kota Lubuklinggau dengan dana sangat kecil.

Pembangunan jalan itu ditargetkan selesai 27 Mei 2015 dan kondisi pengerjaan fisiknya saat ini sudah 50 persen, sumber dana pembangunan jalan itu murni dari TNI Angkatan Darat sekitar Rp100 juta diperkuat dana hibah Pemkota Lubuklinggau sebesar Rp500 juta.

Ia mengatakan, Danrem 044 Garuda Dempo Kolonel Inf Suko Basuki mengharapkan kolaborasi TNI AD dengan Pemkot Lubuklinggau itu tujuannya untuk mensejahterakan dan mempercepat roda perekonomian di Lubuklinggau.

Tenaga TNI yang dikerhakan dalam pembangunan jalan itu sebanyak 150 orang terdiri atas TNI-AL dan TNI-AU serta diperkuat anggota intern Kodim, personel dari Yonzipur, kepolisian dan masyarakat.