Lubuklinggau pertahankan budaya menuju Visit Linggau 2015

id lubuklinggau, kota lubuklinggau, wali kota lubuklinggau, sn prana putra sohe, budaya, promosi pariwisata, tari

Lubuklinggau pertahankan budaya menuju Visit Linggau 2015

Ilustrasi (Foto Antarasumsel.com/Feny Selly)

...."Tari Besukat Bubu" yang saat ini terancam punah dan terus dilestarikan....
Lubuklinggau, (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan, akan mempertahankan berbagai budaya kuno dan mempromosikan pariwisata menuju Visi Libuklinggau 2015.

Salah satu budaya ditampilkan pada gelar budaya di Kota Palembang akhir pekan lalu adalah "Tari Besukat Bubu" yang saat ini terancam punah dan terus dilestarikan, kata Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe, Rabu.

Ia mengatakan, gelar budaya di Benteng Kuto Besak Palembang itu memukau ribuan penonton karena tari adat besukat bubu selama ini tak pernah lagi ditampilkan di wilayah Sumatera selatan.

Dengan adanya program Visit Lubuklinggau 2015, maka seluruh budaya yang terancam punah selama ini kembali ditampilkan dan ternyata sangat unik dan menarik perhatian penonton.

"Kami banyak menerima respon masyarakat baik para pejabat, tokoh masyarakat, para generasi muda bahkan tamu negara tetangga agar menghidupkan budaya kuno di tingkat nasional," ujarnya.

Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Lubuklinggau Ansori Naib mengatakan pemerintah kota setempat menggelar budaya Visit Lubuklinggau 2015 di Palembang untuk melihat antusias para penonton.

Ternyata gelar budaya itu mendapat perhatian khusus dari berbagai kalangan di tingkat provinsi, salah satu penampilan seni budaya dari Kota Lubuklinggau yaitu Tari Besukat Bubu disambut dengan meriah seluruh penonton.

Dengan semangat para penonton yang memberikan motivasi, para penari Besukat Bubu itu, semakin memperlihatkan penampilan begitu memukau ribuan hadirin menyaksikan seni budaya tersebut.

Antusias penonton yang hadir tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian masyarakat terhadap seni budaya yang menunjukan budaya merupakan bagian dari hidup mereka.

Dengan adanya gelar budaya menuju Visit Lubuklinggau 2015 itu, diharapkan seni budaya jangan sampai punah ditelan masa dan harus dipertahankan, ujarnya.