1.500 siswa semarakkan pekan budaya

id pekan budaya, pelajar, diknas, widodo, siswa

1.500 siswa semarakkan pekan budaya

Ilustrasi - Ribuan pelajar Palembang ikut lomba gerak jalan HUT-RI tahun 2014 (Foto Antarasumsel.com/14/Feny Selly)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Sekitar 1.500 siswa dari sejumlah sekolah menengah atas dan sederajat asal 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan mengikuti karnaval budaya menyemarakkan puncak "Pekan Budaya Pelajar 2015" di Palembang, Sabtu.

"Pekan Budaya Pelajar Sumsel yang dijadwalkan berlangsung di Palembang pada 19-22 Agustus akan ditutup dengan karnaval budaya dan peluncuran program kuliah gratis," kata Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan Widodo di Palembang, Jumat.

Menurut dia, karnaval budaya pelajar yang merupakan kegiatan baru pertama kali digelar di provinsi pelopor program sekolah dan kuliah gratis itu, akan dilepas oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin dari halaman Kantor Gubernur Jalan Kapten A Rivai menuju gedung "Palembang Sports & Convention Centre/PSCC" Jalan POM IX Kampus Palembang.

Ribuan pelajar yang terlibat dalam karnaval tersebut tergabung dalam beberapa difile di antaranya marching band PT Pusri, barisan pakaian adat nusantara, drum band barisan busana karnaval, barisan modifikasi pakaian adat, barisan komunitas, permainan anak-anak tradisional, barisan pencak silat, dan barisan tanjidor.

Kemudian barisan fashion karnaval kabupaten/kota se-Sumsel, barisan pemenang lomba fashoin karnaval Sea Games 2011, dan barisan bintang tamu dari Salatiga Carnival Center, kata Widodo.

Dia menjelaskan, Dinas Pendidikan Sumsel mulai 2015 menyiapkan wadah untuk pelajar dan guru berkreasi di bidang seni budaya dalam bentuk Pekan Budaya Pelajar.

Pekan Budaya Pelajar tersebut dapat digunakan para siswa dan guru untuk berkreasi dan berkompetisi dalam berbagai perlombaan seperti lomba musik etnik, kuliner, tari kreasi daerah, lomba busana/fashion karnaval, dan modifikasi busana adat, serta pameran karya seni.

Selain itu dapat digunakan untuk menggali, menemukan, dan mengembangkan  potensi pelajar dalam olah seni budaya baik tradisional lokal maupun seni budaya baru sehingga dapat bersaing antarseni budaya lain di tingkat nasional.

Melalui kegiatan itu, diharapkan pula dapat mendorong masyarakat dan pemerintah kabupaten/kota mengapresiasi serta menghidupkan seni budaya di kalangan pelajar di daerahnya masing-masing dan mendorongnya mengikuti kompetisi.

Pekan Budaya Pelajar Sumsel itu bertujuan untuk mempertahankan, melestarikan, menjaga, serta mewariskan seni dan budaya provinsi berpenduduk sekitar 8,6 juta jiwa itu.

Kegiatan tersebut merupakan momentum bagi pihaknya untuk memberikan apresiasi  kepada para pelajar dan guru yang berprestasi di bidang seni dan budaya.

Dengan diberikannya apresiasi itu diharapkan mampu memotivasi pelajar dan guru  untuk terus berkarya di bidang seni dan budaya, kata dia pula.