Pemkot Palembang tambah satu rumah sakit pratama

id rumah sakit, pembanguanan rumah sakit baru, Pemerintah Kota Palembang, rumah sakit kelas pratama, program pemerintah secara nasional, fasilitas keseha

Pemkot Palembang tambah satu rumah sakit pratama

Aktivitas pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah. (Foto Antarasumsel.com/Feny Selly/16/den)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Kota Palembang menambah satu rumah sakit kelas pratama di Kecamatan Gandus yang akan dikerjakan pembangunannya pada 2017.

Kepala Dinas Kesehatan Palembang Anton Suwindro di Palembang, Senin, mengatakan penambahan rumah sakit ini merujuk pada program pemerintah secara nasional yakni pemenuhan akses masyarakat terhadap fasilitas kesehatan.

"Jika tidak ada hambatan mulai tahun depan pembangunan fisik akan dilangsungkan pada tahun depan berlokasi di belakang Puskesmas Gandus dengan luas lahan 4 ribu meter. Saat ini sedang dalam tahap persiapan dan Detail Enginering Desain (DED)," kata dia.

Ia mengatakan RS pratama merupakan fasilitas kesehatan non kelas atau hanya menampung pasien rawat inap kelas III.

Untuk pembangunan tahap pertama, RS Pratama akan dibangun dua lantai terlebih dahulu yang terkoneksi langsung dengan puskesmas.

RS ini akan menyediakan 50 kamar rawat inap dengan sejumlah tenaga medis dokter hingga perawat.

"Rencananya akan ada 10 dokter spesialis, mulai dari spesialis anak, spesialis penyakit dalam, spesialis bedah, spesialis kebidanan dan kandungan. Untuk keperluan lain semoga segera menyusul," kata dia.

Selain membangun RS pratama, Pemkot Palembang menargetkan seluruh puskesmas menyandang status akreditasi pada 2019 untuk semakin meningkatkan kualitas pelayanan ke masyarakat.

Status akreditasi menjadi kebutuhan mutlak saat ini karena pelayanan medis telah berubah menjadi berorientasi dan berfokus pada pasien.

"Mau tidak mau, puskesmas harus menyandang status akreditasi karena zaman sudah menuntut demikian. Tidak bisa lagi, dokter di puskesmas itu acuh dengan pasien, atau ada petugas yang irit senyuman," kata Anton.

Saat ini Palembang sudah memiliki sembilan puskesmas sudah berstandar ISO dari 40 yang ada.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan menargetkan seluruh puskesmas di Indonesia menyandang status akreditasi oleh badan penyertifikasi.

Hal ini untuk mendorong masyarakat kelas menengah ke atas mau mengaksesnya terkait dengan keberadaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Bidang Kesehatan.