Menhan RI-Fiji bahas pertahanan dan terorisme

id menhan , Ryamizard Ryacudu, Menteri Pertahanan dan Keamanan Nasional Republik, Kepulauan Fiji Ratu Inoke Kubuabola

Menhan RI-Fiji bahas pertahanan dan terorisme

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (Foto Antarasumsel.com/14/Feny Selly)

Jakarta (ANTARA Sumsel) - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Ryamizard Ryacudu menerima kunjungan Menteri Pertahanan dan Keamanan Nasional Republik Kepulauan Fiji Ratu Inoke Kubuabola untuk membahas penguatan kerja sama bidang pertahanan dan memerangi terorisme.

"Saya sudah bicara dengan Menteri Pertahanan Fiji yang penting ada satu meningkatkan pertahanan kedua negara dengan memulai MoU (nota kesepahaman) mudah-mudahan Maret tahun depan dengan demikian kita bisa melaksanakan yang konkrit tentang latihan," kata Menhan Ryamizard di Kantor Kementerian Pertahanan usai pertemuan bilateral dengan perwakilan Fiji, Jakarta, Jumat.

Ryamizard mengatakan hal selanjutnya yang dibahas kedua pihak adalah masalah terorisme. Menurutnya, kedua negara harus bekerja sama mengantisipasi teroris ISIS.

"Kita sudah sampaikan ya kita semua saudara diharapkan tidak ada lagi perang antara negara yang bersaudara dan negara tetangga, musuh kita bersama adalah ISIS, itu yang menjadi musuh bersama, itu yang kita perangi bersama," tuturnya.

Selain ancaman terorisme, Ryamizard mengatakan ancaman yang nyata lain yang dihadapi setiap negara adalah bencana alam, pencurian sumber daya alam, wabah penyakit, masalah siber dan narkoba.

Kemudian, Indonesia dan Fiji juga membahas masalah perdamaian untuk kedua pihak saling mendorong terciptanya perdamaian di dalan wilayah, kawasan bahkandunia.

"Fiji sudah pernah ke Sentul melihat baik sekali, dia juga akan membangun juga hal yang sama di Fiji dan kita diminta bantuan untuk masalah perdamaian ini," tuturnya.

Indonesia memiliki Peace and Security Center di Sentul, Bogor, Jawa Barat sebagai pusat latihan bagi pasukan perdamaian.

Sementara itu, Menteri Pertahanan dan Keamanan Nasional Republik Kepulauan Fiji Ratu Inoke Kubuabola mengatakan kedua pihak berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama pertahanan.

"Hari ini kami telah sepakat dengan Menteri (Menhan RI) untuk menindaklanjuti kerja sama pertahanan. Dan memiliki nota kesepahaman terkait kerjasama pertahanan antara Fiji dan Indonesia yang rencananya akan ditandatangani pada triwulan pertama 2017," tuturnya.

Menurutnya, penandatangan kesepakatan itu akan membawa kerja sama kedua negara naik ke level yang lebih tinggi.

"Kami berterima kasih kepada Indonesia untuk kesempatan yang diberikan kepada kami untuk menyelenggarakan pelatihan intensif bagi petugas polisi dan tentara," ujarnya.

Selain itu, Menhan Fiji mengatakan adanya penguatan kerja sama pendidikan di mana siswa mereka dapat datang untuk belajar di Indonesia.

Pihaknya juga mengagumi kunjungan ke beberapa pusat milik Indonesia seperti pusat kontraterorisme, pusat pemeliharaan perdamaian dan juga pengawasan nasional dan keamanan.

"Kami sangat terkesan dengan apa yang kita lihat," ujarnya.