Dinsos Sumsel instruksikan tagana tingkatkan kesiapsiagaan

id Taruna Siaga Bencana , Dinas Sosial Sumatera Selatan, kemungkinan banjir, tanah longsor, musim hujan ,

Dinsos Sumsel instruksikan tagana tingkatkan kesiapsiagaan

Ilustrasi-Tanah longsor (Foto Istimewa)

....Keberadaan sukarelawan Tagana tersebut hingga kini mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terutama di beberapa daerah yang tergolong rawan bencana....
Palembang (ANTARA Sumsel) - Dinas Sosial Sumatera Selatan menginstruksikan anggota Taruna Siaga Bencana meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan banjir dan tanah longsor pada musim hujan sekarang.

"Sekitar 800 Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang dibina di daerah ini diinstruksikan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana banjir dan longsor karena curah hujan dalam sebulan terakhir mengalami peningkatan," kata Kepala Dinas Sosial Sumatera Selatan Apriyadi, di Palembang, Jumat.

Dia menjelaskan bahwa berdasarkan prakiraan dari BMKG, curah hujan di wilayah provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini cukup tinggi mencapai 400 milimeter, dan berpotensi mengalami peningkatan hingga Desember 2016.

Melihat kondisi cuaca yang cukup banyak hujan perlu diwaspadai oleh seluruh lapisan masyarakat dan meningkatkan kesiapsiagaan sukarelawan Tagana agar bisa memberikan bantuan kepada masyarakat yang sewaktu-waktu terkena banjir dan longsor secara cepat dan tepat, katanya.

Menurut dia, untuk membantu masyarakat dalam kondisi cuaca sekarang ini, pihaknya terus berupaya melakukan berbagai persiapan yang dapat meringankan beban penderitaan masyarakat jika terjadi suatu bencana di kawasan permukiman penduduk dan kawasan lainnya.

"Sekarang ini kami menyiagakan 800 sukarelawan Tagana yang sewaktu-waktu siap diturunkan ke lapangan mengevakuasi masyarakat dari lokasi bencana serta mendistribusikan berbagai bantuan pangan dan sandang kepada para korban," ujarnya.

Keberadaan sukarelawan Tagana tersebut hingga kini mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terutama di beberapa daerah yang tergolong rawan bencana.

Setiap terjadi bencana seperti banjir dan tanah longsor di wilayah Sumsel, sukarelawan Tagana berada di tengah-tengah masyarakat membantu mengevakuasikorban serta menyalurkan bantuan makanan dan barang lainnya yang dibutuhkan masyarakat, kata Apriyadi.