Legislator keluhkan banyaknya buah impor di Sumsel

id buah, DPRD Sumatera Selatan, Agus Sutikno, buah impor, pasar di provinsi, BPOM, Dinas Pertanian

Legislator keluhkan banyaknya buah impor di Sumsel

Buah-buahan (Antarasumsel.com/Ist)

.... ada semacam kepedulian tidak membiarkan, karena kalau dimakan kemudian ada resiko kimia sama saja dengan makan bakso yang ada boraknya....
Palembang (Antarasumsel.com) - Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumatera Selatan Agus Sutikno mengeluhkan banyaknya buah impor yang masuk ke pasar di provinsi itu, karena akan menutup kesempatan beredarnya buah lokal.

Buah impor itu tampilannya segar, warnanya mencolok dan sebagainya, padahal buah tersebut dikirim dari tempat yang jauh dan memerlukan waktu lama sampai di sini, kata Agus Sutikno di Palembang, Rabu.

Menurut dia, bila dilihat buah jeruk, apel termasuk anggur masih segar, padahal dikirim ke sini memerlukan waktu yang lama.

Oleh karena itu dalam rangka melindungi petani lokal hendaknya dilakukan pengecekan secara periodik dan dibawa ke laboratorium, apakah mengandung zat kimia atau tidak, katanya.

Ia mengatakan, pengecekan itu hendaknya dilakukan dari pusat sampai ke daerah termasuk sampai ke provinsi Sumsel ini.

"Saya secara pribadi sebagai anggota dewan terusik melihat banjirnya buah impor tersebut," ujarnya.

Ia berharap, BPOM, pihak Dinas Pertanian dan instansi terkait lainnya untuk melakukan pengecekan terhadap buah impor tersebut.

Jadi, ada semacam kepedulian tidak membiarkan, karena kalau dimakan kemudian ada resiko kimia sama saja dengan makan bakso yang ada boraknya, tuturnya.

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi itu harus dilakukan, jangan sampai nantinya ribut-ribut baru dilakukan pemeriksaan, kata wakil rakyat tersebut.

Ia berharap, untuk makanan dan buah-buahan impor itu dilakukan uji mutu dan uji keamanan.

Buah impor dengan harganya yang murah itu bisa dilihat dari sisi ekonomi dan politisnya, katanya.