Kupang (Antarasumsel.com) - Manager PT PLN (Persero) Area Kupang Maria Goreti Gunawan mengatakan tarif listik untuk pelanggan 450 VA (Vola Ampere) tidak mengalami kenaikan pada 1 Januari 2017.
"Untuk pelanggan 450 VA harganya masih tetap, kenaikan pada 1 Januari 2017 itu untuk pelanggan 900 VA sesuai kebijakan subsidi tepat sasaran," kata Maria yang mengangani kelistrikan di area Pulau Timor, Rote, Sabu, dan Alor itu saat dihubungi Antara di Kupang, Kamis.
Dia mengatakan, jumlah pelanggan 450 VA di PLN Area Kupang sebanyak 123.120 pelanggan atau sekitar 38 persen dari jumlah total pelanggan sebanyak 324.00.
Sebanyak 123.000 pelanggan 450 VA tersebut menyebar di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Malaka, Belu, Rote Ndao, Sabu Raijua, dan Alor.
"Kalau kenaikan tarif itu hanya untuk pelanggan 900 VA yang mendapat subsidi itu pun diseleksi sesuai data pelanggan tidak mampu dari TNP2K (Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan)," katanya.
Maria mengatakan, sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat, rencana kenaikan tarif listrik akan diberlakukan bagi pelanggan 900 VA karena adanya penerapan subsidi listrik tepat sasaran.
Hal tersebut sesuai Peraturan Menteri ESDM No.28/2016 tentang Tarif Tenaga Listik yang Disediakan oleh PLN.
Kenaikan tarif, lanjut dia, akan dilakukan secara bertahap, pertama akan dilakukan pada 1 Januari 2017, kemudian belangsung hingga dua bulan kedepannya. Tahap ke dua dilakukan pada 1 Maret 2017, ke tiga dilakukan pada 1 Mei 2017.
"Ditargetkan pada 1 Juli 2017 akan berlaku tarif adjustment atau keekonomian yang mana tarif pelanggan 900 va akan sama dengan 1.300 VA," katanya.
Maria menambahkan, tarif listrik akan merata dan sesuai dengan kurs dolar, inflasi, dan harga minyak dunia seperti yang berlaku pada pelanggan 1.300 VA saat ini.
Dia mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan untuk pelanggan listrik bersubsidi di tingkat Area Kupang sesuai dengan data yang disampaikan oleh TNP2K (Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemisikinan).
"Di area saya ada sekitar 6.475 pelanggan yang selama ini disubsidi sesuai dengan data dari TNP2K," katanya.
Maria menambahkan, para pelanggan 900 va juga diberikan kesempatan untuk melakukan tambah daya secara gratis menjadi 1.300 VA hingga 31 Desember 2016.
"Tambah daya gratis itu bagi pelanggan mampu yang mungkin membutuhkan daya besar. Jika tidak juga nantinya tarifnya akan sama melalui kenaikan bertahap hingga pertengahan 2017," demikian Maria Goreti Gunawan.
Berita Terkait
Hutama Karya berlakukan diskon 20 persen tarif Indralaya - Prabumulih
Selasa, 2 April 2024 16:07 Wib
Menikmati Jalan Tol Trans Sumatera ruas Indralaya-Prabumulih
Selasa, 26 Maret 2024 7:58 Wib
Tarif tol Indralaya-Prabumulih Rp85.000
Selasa, 20 Februari 2024 20:18 Wib
Ganjar-Mahfud tak akan naik kanpajak bila terpilih di Pilpres 2024
Kamis, 8 Februari 2024 10:15 Wib
Hutama Karya sebut jalan tol simpang Indralaya-Prabumulih segera bertarif
Sabtu, 3 Februari 2024 18:41 Wib
KCIC berlakukan tarif dinamis Kereta Cepat Whoosh mulai 3 Februari
Senin, 29 Januari 2024 8:41 Wib
Pemkab OKU terbitkan Perda kenaikan tarif pajak hiburan
Selasa, 23 Januari 2024 8:06 Wib
Tarif dua ruas tol di Sumsel bakal naik
Kamis, 11 Januari 2024 11:16 Wib