Kompany semakin dekat untuk kembali ke tim inti

id Kapten, Manchester City, Vincent Kompany, menderita cedera lutut, latihan tim inti

Kompany semakin dekat untuk kembali ke tim inti

Vincent Kompany (Ist)

London (Antara/Reuters) - Kapten Manchester City Vincent Kompany kembali ke latihan tim inti untuk pertama kalinya sejak ia menderita cedera lutut pada November, namun pertandingan putaran ketiga Piala FA pada Jumat di kandang West Ham United terlalu dini untuk sang pemain bertahan.

Kompany (30) hanya dua kali tampil sebagai pemain inti Liga Inggris pada musim ini dan diganggu cedera betis, pangkal paha, dan paha pada tahun ini. Laporan media Inggris mengatakan bahwa ia memiliki 35 cedera terpisah sejak didatangkan City dari klub Jerman Hamburg pada 2008.

"Ia telah mulai berlatih sekarang namun ia tidak siap untuk bermain besok," kata manajer Pep Guardiola kepada para pewarta pada Kamis.

Guardiola juga mengakhiri spekulasi mengenai pengunduran diri dininya setelah belakangan mengatakan kepada pewawancara bahwa ia telah mendekati akhir karir kepelatihannya dan proses mengucapkan selamat tinggal telah dimulai.

"Saya mengatakan pada wawancara bahwa saya tidak akan melatih ketika saya berusia 60 tahun. Namun rekan-rekan, saya masih berusia 45 tahun. Saya tidak akan pensiun dalam dua, tiga tahun," kata pria Spanyol itu.

"Saya mencintai pekerjaan saya dan saya berada di tempat sempurna untuk melakukan pekerjaan saya, khususnya di sini, di Inggris. Saya mulai bermain sepak bola sebagai pemain muda. Karir saya berada di lapangan. Saya ingin melakukan sesuatu yang lain dalam hidup saya."
"Namun tidak dalam tiga, empat, lima, enam, tujuh tahun mendatang. Saya katakan 60-65 saya akan berhenti melatih. Namun saya tidak berpikir bahwa saya akan pensiun."
 
Guardiola mengatakan bahwa ia tidak akan melakukan perubahan terhadap tim intinya untuk pertandingan Jumat di West Ham.

"Tidak ada (rotasi skuad). West Ham adalah tim Liga Inggris. Kami melakukan perjalanan tandang, itu berat. Saya ingin meneruskan kompetisi," ucapnya.

"Dari apa yang saya dengar, Piala FA merupakan sesuatu yang istimewa karena tim-tim kecil dapat mengalahkan tim-tim besar -- itulah mengapa ini menarik. Saya tidak sabar untuk itu."
(H-RF)