Pekanbaru (Antarasumsel.com) - Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyita satu unit ekskavator terkait merambah kawasan hutan di Kepungan Sialang Keputihan, Kecamatan Bunut, Pelalawan, Provinsi Riau.
"Alat berat itu digunakan pelaku merambah kawasan hutan untuk dijadikan lahan perkebunan kelapa sawit. Perbuatan ini ilegal," kata Kepala Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum (BPPH) Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) Wilayah II Sumatera, Eduwar Hutapea kepada Antara di Pekanbaru, Sabtu.
Eduwar menuturkan penyitaan alat berat dilakukan pada Jumat malam tadi sekitar pukul 23.00 WIB (13/1), lokasinya persis di kawasan hutan.
Operasi melibatkan TNI Korem 031/Wirabima dan Brimob Polda Riau itu berawal dari pengembangan informasi akurat terkait keberadaan alat berat di kawasan itu.
"Hasil pemeriksaan awal, 14 hektare kawasan hutan itu telah berubah menjadi lahan perkebunan kelapa sawit," jelasnya.
Rencananya, kata Eduwar kawasan hutan yang terkenal dengan produksi madu Sialang itu akan disulap menjadi lahan perkebunan kelapa sawit seluas 37 hektare.
Ini adalah bukti keserakahan oknum tertentu yang telah diperkenankan mengambil madu justru merusak hutan, demikian Eduwar.
"Di sana pohon-pohon berukuran besar ditebang. Terlihat jelas bekas tebangan kayu dengan diameter satu meter," ujarnya.
Dari penangkapan ini, petugas mengamankan dua orang pelaku. Keduanya diketahui sebagai operator dan pekerja di sana.
Eduwar mengatakan hingga pagi ini penyidik masih terus mendalami keterangan keduanya.
"Kami juga masih menggali siapa cukong dibalik ini semua," ujarnya.
Berita Terkait
Bukit Asam manfaatkan bekas tambang jadi pusat persemaian dan wisata
Senin, 1 April 2024 13:25 Wib
KPK panggil tiga saksi terkait lahan Tol Trans Sumatra
Senin, 1 April 2024 13:17 Wib
Kemendikbud Ristek dukung penuh pelestarian sastra tutur lahan basah Sumsel
Selasa, 26 Maret 2024 20:52 Wib
Presiden sebut banjir Demak akibat cuaca hingga alih fungsi lahan
Jumat, 22 Maret 2024 13:57 Wib
14 titik panas di Sumatera Selatan, lokasi di lahan non gambut
Kamis, 21 Maret 2024 13:00 Wib
Kodim 0403 optimalkan pemanfaatan 5.000 hektare lahan pertanian di OKU Timur
Rabu, 20 Maret 2024 12:58 Wib
Kebakaran berperan kurangi luasan lahan gambut Sumsel
Jumat, 15 Maret 2024 20:50 Wib
Cegah karhutla, Pemerintah intensifkan pembasahan gambut
Kamis, 14 Maret 2024 15:37 Wib