Jakarta (Antarasumsel.com) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Ketenagakerjaan mengajak pengembang serta perbankan untuk dapat
memfasilitasi penyediaan 2.500 rumah bagi pekerja.
"Kami
menargetkan penyediaan 2.500 rumah untuk pekerja dalam satu tahun
kedepan. Semoga program ini berjalan dengan baik dan mendapat dukungan
dari semua pihak," kata Direktur Pengembangan Investasi BPJS
Ketenagakerjaan Krishna Syarif.
Dikutip dari keterangan tertulis
yang diterima di Jakarta, Minggu, Krishna menjelaskan saat ini BPJS
sedang melakukan finalisasi peraturan turunan dari Permenaker Nomor 35
Tahun 2016 yang mengatur tentang Manfaat Layanan Tambahan termasuk
perumahan untuk peserta, dan menyiapkan mekanisme kerja sama dengan
mitra strategis.
Fasilitasi penyediaan perumahan untuk peserta
tersebut juga bertujuan mendukung program satu rumah dari pemerintah.
Menurut dia, kepemilikan rumah masih menjadi kebutuhan bagi banyak
peserta BPJS Ketenagakerjaan di Indonesia.
"Program perumahan
ini tidak dapat kami kerjakan sendiri tanpa dukungan dari mitra
strategis. Kami siapkan pendanaan perumahan dari sisi supply dan demand," ujarnya.
Ia
menjelaskan, untuk mendukung ketersediaan rumah bagi pekerja, BPJS
Ketenagakerjaan akan menempatkan dana di bank pemerintah untuk pemberian
kredit konstruksi dengan bunga menarik bagi perusahaan pengembang yang
membangun perumahan sesuai kriteria yang ditetapkan.
Krishna
menambahkan, selain melalui perbankan, BPJS Ketenagakerjaan juga
mengundang Manajer Investasi (MI) untuk mengembangkan skema investasi
instrumen pasar modal untuk pendanaan perumahan pekerja antara lain
berbentuk Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) PROPERTI. Skema ini
diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi investor dalam maupun luar
negeri.
"Kami mengundang perusahaan pengembang dan Manajer
Investasi serta investor untuk ikut aktif berperan. Developer
(pengembang) diharapkan dapat mengembangkan perumahan pekerja di
lingkungan kawasan industri maupun di lahan yang sudah tersedia. MI
berperan melakukan financial arrangements dan investor lainnya akan mendukung fasilitas pendanaannya, sehingga pertumbuhan supply perumahan pekerja ini dapat mengurangi backlog perumahan," tambah Krishna.
Krishna
juga menjelaskan, dari sisi permintaan, BPJS Ketenagakerjaan akan
bekerja sama dengan bank pemerintah untuk menyalurkan tiga macam
pinjaman dengan bunga yang menarik bagi pekerja Indonesia di antaranya
Uang Muka Perumahan, Kredit Pemilikan Rumah dan Renovasi Rumah yang
tentu saja dengan bunga yang lebih rendah.
Kriteria peserta yang
memenuhi syarat untuk mendapatkan pinjaman akan direkomendasikan oleh
BPJS Ketenagakerjaan, namun kelayakan untuk mendapatkan pinjaman tetap
berdasarkan pada hasil analisa kredit dari mitra perbankan.
Berita Terkait
Pj Wali Kota Prabumulih terima kunjungan BPJS Ketenagakerjaan
Rabu, 27 Maret 2024 20:26 Wib
Pemkab Muba raih penghargaan Paritrana Award 2023
Rabu, 27 Maret 2024 0:39 Wib
Pj Bupati Muba antarkan santunan BPJS Ketenagakerjaan untuk ahli waris Sekdes Sungai Batang
Kamis, 14 Maret 2024 12:41 Wib
Bupati dan BPJS Ketenagakerjaan Muara Enim kunjungi korban girder roboh
Jumat, 8 Maret 2024 19:09 Wib
BPJS Naker respon cepat kejadian kecelakaan kerja di fly over Bataian
Kamis, 7 Maret 2024 22:34 Wib
Yovie suarakan setiap musisi berhak dapat jaminan sosial
Selasa, 5 Maret 2024 11:51 Wib
BPJAMSOSTEK bayar santunan atas 11 kasus kematian di OKU Timur
Rabu, 21 Februari 2024 16:51 Wib
Empat petugas pemilu di Pekanbaru alami kecelakaan
Minggu, 18 Februari 2024 23:46 Wib