Jamkrida Sumsel tingkatkan penjaminan kredit UMKM

Palembang (Antarasumsel.com) - Badan Usaha Milik Daerah PT Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Sumatera Selatan pada 2017 ini berupaya meningkatkan penjaminan kredit pelaku usaha mikro kecil dan menengah.

"Pada tahun ini target penjaminan kredit pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Rp800 miliar atau lebih besar dari tahun sebelumnya yang hanya Rp700 miliar," kata Direktur Utama PT Jamkrida Sumatera Selatan Dian Askin Hatta, di Palembang, Kamis.

Dia menjelaskan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin memberikan jaminan pinjaman atau kredit kepada UMKM yang membutuhkan tambahan modal usaha dari pihak perbankan.

Jaminan kredit itu perlu diberikan secara maksimal sehingga ke depan tidak ada lagi pelaku UMKM yang merasakan kesulitan memperoleh pinjaman modal usaha karena tidak memiliki barang jaminan atau memiliki jaminan tetapi tidak sesuai dengan ketentuan pihak bank pemberi kredit, katanya.

Dia menjelaskan, sejak tiga tahun terakhir pelaku UMKM di provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota itu sudah mulai merasakan manfaat keberadaan perusahaan daerah ini untuk memudahkan mereka mendapatkan pinjaman tambahan modal serta pengembangan usaha, katanya.

Menurut dia, perusahaan daerah ini, terus berupaya memberikan kontribusi dalam mendorong pengembangan UMKM di wilayah provinsi yang memiliki potensi sumber daya alam yang cukup besar itu.

Berdasarkan data tahun lalu lebih dari 6.000 pelaku UMKM telah difasilitasi memperoleh pinjaman dari tiga bank yakni Bank Sumsel Babel, Bank DKI, dan BPR Kota Palembang, serta bantuan modal usaha dari lembaga pengelola dana bergulir (LPDB).

Perbankan dan lembaga keuangan yang bekerja sama dengan PT Jamkrida dalam memberikan kredit kepada pelaku UMKM akan terus dikembangkan, sehingga bisa semakin banyak pelaku usaha yang dapat dibantu dan didukung berkembang, kata Askin.