Pontianak food festival

Pontianak (Antarasumsel.com) - Pergelaran "Food and Fashion Festival 2017" di Area Parkir Ayani Megamall Pontianak yang berlangsung sejak 1-5 Februari mendapat sambutan antusias masyarakat Kalbar dan panitia mencatat yang berkunjung di area kegiatan selama lima hari tersebut belasan ribuan orang.

"Kita bersyukur sejak dibuka hingga menjelang penutupan sudah belasan ribu yang hadir. Setiap hari sangat ramai di sini untuk melihat sejumlah rangkaian kegiatan dan tentunya membeli aneka kuliner," ujar Ketua Panitia Food and Fashion Festival 2017, Edi Hartono di Pontianak, Minggu.

Edi menjelaskan peserta yang berpartisipasi di kegiatan tersebut mulai dari perhotelan, maskapai, UMKM dan lainnya yang berkaitan pariwisata. Menurutnya ada 100 stan yang tersedia.

"Dari 100 stan tersedia dari survei panitia di lapangan bahwa  omzet penjualan peserta yang ikut kisaran Rp3 juta-Rp5 juta perhari. Kalau kita akumulasikan dan rata-rata rentang pertengahan selama lima hari kisaran Rp2 miliaran," kata dia.

Ke depan katanya pihaknya akan mengelar kegiatan serupa. Kemudian terkait pemecahan rekor Muri goreng pisang terbanyak dalam kegiatan tersebut, ke depan katanya akan melakukan hal serupa juga namun kuliner khas lainnya yang akan diangkat.

"Apa yang kita lakukan ini dalam mendukung sektor pariwisata sebagaimana arahan dan program pemerintah. Kami panitia yang dari PHRI dan didukung pihak lainnya tentu akan bergerak memajukan pariwisata sesuai kapasitas yakni di bidang kuliner,' kata dia.

Sementara itu, Wali Kota Pontianak, Sutarmijdi yang hadir dan membuka pemecahan rekor Muri di rangkaian Food and Fashion Festival 2017 mengapresiasi langkah PHRI dan sponsor lainnya yang sudah mengelar even tersebut. Kegiatan tersebut paparnya akan mengangkat satu di antar ikon kuliner khas Pontianak, goreng pisang.

"Selamat atas pemecahan rekor Muri dan selamat atas terselenggaranya kegiatan dengan lancar dan sukses hingga sekarang. Ke depan harapannya terus dilakukan dan lebih meriah," pesannya.