Palembang (Antarasumsel.com) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memprakirkan cuaca di seluruh wilayah Provinsi Sumatera Selatan yang memiliki 17 kabupaten dan kota itu berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
"Hari ini sembilan kota berpeluang turun hujan ringan dan delapan kota lainnya berpeluang hujan dengan intensitas curah hujan sedang," kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kenten BMKG Sumsel Indra Purna, di Palembang, Selasa.
Dia menjelaskan, kota yang diprakirakan hujan ringan yakni Baturaja, Musirawas, Sekayu, Tebingtinggi, Pagaralam Lubuklinggau, Prabumulih, Talang Ubi, dan Muara Rupit dengan suhu udara berkisar 21-33 derajat Celsius, kelembapan udara berkisar 56-98 persen, dan kecepatan angin sekitar 15 kilometer per jam.
Sedangkan delapan kota Sumsel lainnya yang diprakirakan hujan dengan intensitas sedang yakni Palembang, Indralaya, Kayu Agung, Muaraenim, Lahat, Pangkalanbalai, Martapura, dan Muaradua.
Kota yang diprakirakan hujan dengan intensitas curah hujan sedang itu memiliki suhu udara berkisar 22-33 derajat Celsius, kelembapan udara berkisar 56-97 persen, dan kecepatan angin sekitar 15 kilometer per jam.
Meihat intensitas curah hujan pada Februari 2017 ini masih cukup tinggi hingga 400 milimeter, masyarakat yang berada di daerah rawan bencana banjir dan tanah longsor diimbau untuk tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana tersebut.
Dalam kondisi cuaca sekarang ini, potensi banjir dapat terjadi di Kota Palembang, dan daerah lain di sekitar aliran sungai seperti Muaraenim, Empat Lawang, Musirawas, Lahat, Musirawas Utara, Musi Banyuasin, Banyuasin, dan Ogan Ilir.
Sedangkan bencana tanah longsor berpotensi terjadi di bagian barat Sumatera Selatan yakni Lahat, Pagaralam, Empat Lawang, Musirawas, Ogan Komering Ulu Selatan, serta sebagian Ogan Komering Ulu dan Muaraenim, kata Indra.
Sementara Plt Kepala Dinas Sosial Sumsel Belman Karmuda menambahkan, melihat kondisi cuaca pada bulan ini terjadi peningkatan curah hujan, pihaknya berupaya meningkatkan kesiapsiagaan dan menyiapkan bantuan tanggap darurat berupa bahan makanan dan peralatan pendukung guna membantu masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi bencana dampak musim hujan itu.
Untuk membantu masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi suatu bencana, selaku koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) pihaknya siap memfasilitasi ribuan sukarelawan Tagana turun ke lokasi bencana membantu dan menyelamatkan masyarakat yang ada di provinsi ini, kata Belman.
Berita Terkait
Gempa dangkal guncang di Kotabaru tidak berpotensi tsunami
Kamis, 28 Maret 2024 13:19 Wib
BMKG sebut potensi hujan lebat di 18 provinsi
Minggu, 24 Maret 2024 8:16 Wib
Gempa magnitudo 6 terjadi di Tuban Jawa Timur
Jumat, 22 Maret 2024 11:52 Wib
BMKG sebut sejumlah provinsi berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Jumat
Jumat, 22 Maret 2024 11:02 Wib
BMKG peringatkan potensi hujan di sejumlah wilayah Indonesia
Kamis, 21 Maret 2024 8:53 Wib
Gempa 5,3 magnitudo di Pesisir Selatan Sumatera Barat
Rabu, 20 Maret 2024 17:47 Wib
BMKG deteksi 19 titik panas di Sumut
Selasa, 19 Maret 2024 15:09 Wib
BMKG: Cuaca wilayah Indonesia cerah berawan
Selasa, 19 Maret 2024 8:34 Wib