Komunitas intelijen Musi Banyuasin cegah gangguan Kamtibmas

id Yusnin, Komunitas Intelijen, rapat koordinasi, pengamanan, pilkada, mencegah kerusuhan, musi banyuasin, pemilihan kepala daerah,

Komunitas intelijen Musi Banyuasin cegah gangguan Kamtibmas

Yusnin (Antarasumsel.com/Nova Wahyudi/den)

Musi Banyuasin, Sumsel (Antarasumsel.com) - Komunitas Intelijen Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan menggelar rapat koordinasi untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah yang dijadwalkan serentak pada 15 Februari 2017.

Pj Bupati Musi Banyuasin Yusnin, di Sekayu, Senin, saat memimpin rapat koordinasi Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) setempat menjelaskan bahwa rakor tersebut digelar bertujuan untuk menyatukan visi serta meningkatkan koordinasi agar pelaksanaan pilkada berlangsung aman, tertib, dan lancar.

Melalui koordinasi Kominda, diharapkan dapat diketahui perkembangan situasi dan kondisi terkini keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Bumi Serasan Sekate ini.

"Peran Kominda diharapkan dapat terus berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di kabupaten ini dengan memberikan informasi, saran maupun tanggapan terhadap permasalahan yang sedang terjadi agar dapat segera dideteksi sedini mungkin serta dilakukan penanganan secara cepat dan tepat," ujarnya.

Dia menjelaskan, jika menemukan potensi-potensi yang mengarahkan terjadinya konflik, diharapkan intelijen dari berbagai instansi tergabung dalam Kominda segera berkoordinasi dengan cepat guna mengantisipasi potensi-potensi konflik tersebut agar tidak terjadi dan mengganggu pelaksanaan pilkada.

"Melalui rakor ini, kami membutuhkan dukungan dan masukan yang akurat mengenai kondisi terkini, karena Kominda lebih piawai di bidang intelijen terutama dari Polres, Kodim, dan Kejakasaan Negeri Musi Banyuasin," ujarnya.

Sementara Plt Sekda Apriyadi pada kesempatan itu menambahkan, masing-masing dinas, instansi dan pihak terkait yang menjadi anggota Kominda diharapkan dapat melakukan pendeteksian dini terhadap kejadian yang berkembang di tengah-tengah masyarakat dan menyampaikan permasalahan berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas kepada Ketua Kominda yakni Bupati Musi Banyuasin untuk menentukan langkah selanjutnya demi suksesnya pilkada 2017.