Penukal Abab (Antarasumsel.com) - Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Sumatera Selatan melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan membentuk Laskar Gelatik guna memerangi nyamuk demam berdarah dengue di daerah-daerah yang rawan terserang penyakit tersebut.
Para pelajar yang berjumlah 345 orang diberdayakan untuk secara sukarela membasmi jentik nyamuk di sekitar rumah mereka masing-masing," kata pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Lidwirawan, Jumat.
Menurut dia, peralatan yang disediakan sangat sederhana berupa serok kecil digunakan para siswa untuk mencari jentik nyamuk setiap hari untuk dimusnahkan.
Bahkan air yang tergenang dan berpotensi sebagai sarang nyamuk dibuang agar tidak menjadi media tumbuh jentik nyamuk.
Dikatakannya, ide pembasmian jentik nyamuk ini bermula atas munculnya kasus demam berdarah dengue (DBD) setiap tahun di PALI, meski jumlahnya kecil tetap saja menjadi perhatian pemerintah setempat.
"Untuk merealisasikan ide ini, tentunya tidak mudah, Dinas Kesehatan harus melakukan pemetaan terlebih dahulu, daerah mana yang paling rawan diserang DBD," katanya.
Menurut Lidwirawan, para siswa yang berjumlah 345 orang tersebut tergabung dalam Laskar Gelatik bekerja sama dengan Dinas Pendidikan direkrut dan diberi pencerahan.
Selanjutnya, kata dia, tim Laskar Gelatik setelah melalui perjuangan selama delapan bulan lebih, angka penderita DBD menurun drastis bahkan ada beberapa daerah yang biasanya rutin diserang DBD pada tahun ini tidak ditemukan kasus itu sama sekali.
"Selama empat bulan terakhir, belum kami temukan kasus DBD di daerah yang menjadi pengawasan Laskar Gelatik," katanya.
Sementara, Wakil Bupati PALI, Ferdian Andreas Lacony meminta kepada para pelajar yang bergabung dalam Laskar Gelatik untuk terus memberikan sumbangsih dalam pembasmian nyamuk DBD.
Berita Terkait
Pj Wali Kota Palembang masifkan pemberantasan sarang nyamuk cegah DBD
Selasa, 23 April 2024 19:30 Wib
Enam warga Lebak meninggal akibat DBD
Sabtu, 13 April 2024 11:51 Wib
Doktersebut flu singapura tak berarti alami flu usai pergi ke Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 17:42 Wib
Kasus DBD Sumsel terbanyak di Kota Palembang
Rabu, 27 Maret 2024 20:13 Wib
Benarkah lele yang disebar ke saluran air mampu cegah DBD, ini argumennya
Selasa, 26 Maret 2024 4:05 Wib
Palembang keruk sampah di gorong-gorong antisipasi DBD
Jumat, 22 Maret 2024 15:12 Wib
Pengembangan nyamuk ber-wolbachia diterapkan di 6 kota, Palembang belum termasuk
Kamis, 21 Maret 2024 21:15 Wib
Waspada, cuaca panas terik berpotensi tingkatkan kasus dengue
Kamis, 21 Maret 2024 19:00 Wib