Banyuasin (Antarasumsel.com) - Satu warga Desa Sedang Kecamatan Suak Tape Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, Arkoni (64) tewas dimangsa buaya dan organ tubuhnya ditemukan di pinggir Sungai Muara Limau.
Kapolres Banyuasin, AKBP Andri di Banyuasin, Sabtu menjelaskan bahwa jazad korban yang sudah dicabik-cabik buaya itu ditemukan di pinggir sungai Desa Sedang, Jumat (24/2) sekitar pukul 11.00 Wib.
Berdasarkan keterangan rekannya, korban dimakan hewan buaya sekitar pukul 08.40 wib, saat sedang mengikat kayu gelam bersama dengan rekannya Sarni bin Zailani, Samsudin bin Sobri dan Rudi Hartono bin Ismail.
Kemudian kayu gelam tersebut rencananya akan dibawa ke Desa Sedang. Saat korban akan mengikat kayu dan berjalan ke tengah Sungai Muara Limau, tak beberpa lama korban berteriak kemudian sudah tenggelam diseret buaya, kata Kapolres.
Kemudian kata Kapolres, Sarni, Zailani, Hartono dan Samsudin mencoba mencari korban namun tidak behasil, setelah itu meminta bantuan ke kepala Desa dan warga Desa Sedang, sekira pukul 11.00 wib organ tubuh korban berupa jantung dan hati serta pakaian ditemukan di pinggir sungai kurang lebih empat km dari korban hilang.
"Kita mendatangi tempat kejadian perkara, Kini potongan organ tubuh korban tersebut dibawah warga untuk dimakamkan dan untuk warga supaya berhati- hati bila melintas di pinggir sekitar sungai tersebut," kata Kapolres mengingatkan.
Berita Terkait
TP PKK Palembang gelar halal bihalal dan pembinaan anggota
Jumat, 19 April 2024 16:27 Wib
Pj Bupati Muba disambut warga Desa Sungai Dua
Jumat, 19 April 2024 13:57 Wib
Warga Kota Isfahan Iran tidak dengarapa pun soal serangan Israel
Jumat, 19 April 2024 13:24 Wib
Sekitar 562 warga Palestina menderita hemofilia
Kamis, 18 April 2024 13:08 Wib
Menpora: warga antusias saksikan Indonesia All Star vs Red Sparks
Kamis, 18 April 2024 10:45 Wib
Pj Bupati dan OPD Muba wujudkan mimpi warga
Rabu, 17 April 2024 19:02 Wib
BPBD Sumsel tangani banjir di Muratara akibatkan 640 warga terdampak
Rabu, 17 April 2024 14:04 Wib
Praktisi sarankan warga vaksinasi influenza usai libur Lebaran
Selasa, 16 April 2024 14:29 Wib