Chazelle jadi sutradara termuda peraih Oscar

id Damien Chazelle, sutradara termuda, piala Oscar, film ketiga, drama musik, La La Land

Chazelle jadi sutradara termuda peraih Oscar

Damien Chazelle (Antarasumsel.com/Reuters)

Los Angeles (Antara/Reuters) - Damien Chazelle menjadi sutradara termuda yang pernah mendapat piala Oscar, setelah pada Minggu dia menang melalui film ketiga yang ditanganinya, yaitu drama musik "La La Land".

Piala Oscar pertama bagi Chazelle (32), sutradara yang paling banyak dijagokan, setelah dia menang dalam penghargaan Guild dan Golden Globe awal tahun ini.

"La La Land" merupakan drama musik kontemporer berlokasi di Los Angeles dan diperankan oleh Emma Stone, aktris yang sedang naik daun dan jatuh cinta pada musisi jazz Ryan Gosling.

Chazelle mengucap terima kasih kepada kekasihnya, aktris Olivia Hamilton ketika menerima piala.

"Ini merupakan film tentang cinta dan saya beruntung karena bisa jatuh hati pada saat menggarap film ini," katanya.

Memerlukan waktu enam tahun bagi Chazelle untuk menemukan studio yang bersedia membiayai dan bertaruh untuk "La La Land" yang mengangkat suasana musik Hollywood modern tahun 1940-1950. Dia juga menulis naskah film tersebut.

Pada 2015 Chazelle sempat diunggulkan untuk terobosannya dalam penulisan naskah adaptasi "Whiplash" yang mengangkat kisah tentang pemain drum jazz muda. Pencapaian itu yang menolongnya menciptakan La La Land.

Chazelle sendiri mengawali karir sebagai pemain drum jenis musik jazz ketika SMA kemudian melanjutkan pendidikan film di Universitas Harvard.

Dia meraih kemenangannya dengan mengalahkan unggulan lain yaitu Denis Villeneuve dengan film "Arrival", Mel Gibson dengan "Hcksaw Ridge", Kenneth Lonergen dengan "Manchester by the Sea" dan Barry Jenkins dengan film "Moonlight".