Rival petahana pilkada Palembang mulai bermunculan

Palembang (ANTARA Sumsel) - Rival atau pesaing petahana dalam Pilkada Palembang 2018 mulai bermunculan dan mensosialisasikan diri untuk menarik simpati warga kota setempat.

Salah satu bakal calon Wali Kota Palembang Mularis Djahri menyatakan kesiapan dirinya untuk mengikuti pesta demokrasi rakyat, bersaing dengan petahana Harnojoyo ketika melakukan silaturahmi bersama wartawan media cetak dan elektronik di Palembang, Selasa.

Menurut dia, secara pribadi dirinya siap mencalonkan diri kembali pada Pillkada Palembang Juni 2018, namun untuk memastikan maju atau tidaknya serta siapa yang akan digandeng menjadi wakil sekarang ini sedang dilakukan survei.

"Bermodalkan pengalaman menjadi anggota Polri dengan pangkat terakhir sersan kepala, sukses membangun perkebunan dan pabrik kelapa sawit di tanah leluhurnya Campang Tiga, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, serta memimpin Partai Hanura Sumsel, saya siap maju dalam pilkada tahun depan," ujarnya.

Jika hasil survei menunjukkan banyak dukungan masyarakat atau minimal sama dengan yang diperoleh pada Pilkada 2013 sekitar 16 persen, akan dijadikan pertimbangan untuk memastikan diri maju menghadapi petahana dan calon kuat lainnya seperti Sarimuda yang sempat ditetapkan KPU Palembang sebagai pemenang Pilkada 2013 namun dibatalkan setelah pasangan Romi Herton-Harnojoyo memenangkan gugatan sengketa hasil pilkada di Mahkamah Konstitusi.

Begitu sebaliknya, jika hasil survei menunjukkan angka di bawah dua digit dipastikan tidak akan memaksakan diri untuk bertarung memperebutkan kursi wali kota periode 2018-2023 yang masih diramaikan wajah lama Harnojoyo (Wali Kota Palembang), Sarimuda (Ketua Fakem Palembang), dan sejumlah wajah baru seperti Abdul Rozak (Ketua Kerukunan Keluarga Palembang), katanya.

Dia menjelaskan, sambil menunggu hasil survei, dirinya terus melakukan persiapan untuk mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di kota yang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018 itu.

Persiapan yang dilakukan sekarang ini seperti menjajaki koalisasi dengan sejumlah partai politik untuk mendapat dukungan politik, karena Partai Hanura yang dipimpinnya tidak cukup untuk mengusung dirinya menjadi calon peserta pilkada.

Dengan melakukan kegiatan yang dapat menarik simpati masyarakat, dukungan politik, dan berbagai persiapan yang mulai dikerjakan sekarang ini, diharapkan rencana mencalonkan diri kembali untuk yang kedua kali menjadi wali kota Palembang bisa terwujud serta dapat meraih kesuksesan, kata Mularis.