Neymar harus absen saat Barca menghadap deportivo

id neymar, barca, barcelona, pertandingan, liga spanyol, la liga, cedera, isirahat, Deportivo La Coruna

Neymar harus absen saat Barca menghadap deportivo

Neymar (Reuters)

Barcelona (Antara/Reuters) - Penyerang Barcelona Neymar akan absen pada pertandingan Liga Spanyol di markas Deportivo La Coruna pada Minggu karena cedera paha, kata klubnya pada Sabtu, menjelaskan situasi pahlawan saat mereka menang 6-1 atas Paris St Germain pada tengah pekan di Liga Champions.  

Pemain Brazil itu, yang mengemas dua dari tiga gol larut Barca untuk melengkapi kebangkitan bersejarah dari kekalahan 0-4 di leg pertama dari sang juara Prancis, absen latihan Sabtu bersama kompatriotnya Rafinha yang menderita gastroenteritis dan juga dicoret dari skuad untuk pertandingan Minggu.

Barca unggul atas Real Madrid sebanyak satu angka di puncak klasemen, sedangkan rival abadi mereka itu memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan dan akan menjamu tim papan bawah Real Betis beberapa jam setelah Barca mengunjungi Deportivo, yang tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan di bawah pelatih baru Pepe Mel.

Manajer Barca Luis Enrique mengakui bahwa timnya menghadapi tantangan untuk mengatasi bendungan emosi terkait daya eksploitasi mereka pada Rabu, namun mengatakan bahwa ia mempercayai para pemainnya telah bersiap dengan baik untuk pertandingan di kandang Deportivo.

"Tanpa ragu ini merupakan sesuatu yang harus kami waspadai dan lalui, namun saya mempercayai kebijaksanaan dan rasa para pemain saya untuk mewujudkan bahwa kami berada pada laju akhir dalam semusim, dan bahwa kami memiliki segalanya untuk dipertaruhkan," kata Luis Enrique kepada para pewarta.

"Kami juga bermain melawan tim-tim dengan hasrat yang sama seperti kami maka ini akan sangat berat. Kami melakukan persiapan untuk setiap pertandingan dengan intensitas yang sama, semua pertandingan memiliki penghargaan yang sama dan kami tidak akan mengubah apapun."
Kemenangan epik atas PSG pada Rabu mengamankan tempat Barca pada undian perempat final Liga Champions Jumat depan, merestorasi harapan mereka memenangi treble kedua dalam rentang waktu tiga tahun.

"Kami tahu semuanya masih belum ditentukan, bahwa akan ada delapan tim tersisa di Liga Champions, kami berjuang untuk gelar dengan dua tim dan kami berada di final piala (Raja). Hal itu dapat bermakna kami memenangi nol, satu, dua, atau tiga trofi," tutur Luis Enrique.

"Apa yang terjadi pada Rabu memberi motivasi kepada setiap orang namun kami selalu bersatu sebagai tim dan kami tahu bagaimana mengatasi situasi seperti ini. Rasanya hebat untuk merayakan trofi-trofi namun terkadang Anda harus memiliki mentalitas untuk digali bersama untuk mengatasi kekalahan-kekalahan."(H-RF)