Tanjungpinang (Antarasumsel.com) - Pemerintah Singapura memuji kinerja TNI Angkatan Laut, khususnya Tim WFQR Lantamal IV yang berada dibawah kendali Komando Armada Kawasan Barat yang berhasil mengamankan Selat Malaka.
Menanggapi informasi tersebut, Komandan Lantamal IV Laksamana Pertama S Irawan di Tanjungpinang, Sabtu, mengatakan baru-baru ini Pemerintah Singapura memberi apresiasi atas kerja keras TNI AL yang berhasil memberantas kejahatan di Selat Malaka.
"Pemerintah Singapura menyatakan Selat Malaka nol kejahatan hingga Maret 2017," katanya.
Irawan memastikan pengamanan di Selat Malaka tetap dilakukan. Pelaku kejahatan di Selat Malaka yang berhasil ditangkap sebanyak 78 orang.
"Berdasarkan perintah Panglima Koarmarbar, kami harus melakukan pengamanan di Selat Malaka, dan aksi penyelundupan di kawasan perbatasan hasil ditangani secara serius," katanya menegaskan.
Dia mengemukakan sejak 2016 hingga sekarang, jumlah kapal yang ditangkap mencapai ratusan. Saat ini, kapal yang diamankan di Dermaga Yos Sudarso sebanyak 23 unit.
"Ada ratusan orang yang ditangkap," katanya.
Irawan juga memberi apresiasi kepada sejumlah pihak, termasuk kepada jurnalis yang telah mendukung kinerja TNI AL.
"Informasi yang disampaikan jurnalis sangat bermanfaat bagi kami dan masyarakat," katanya.
Berita Terkait
TNI AL siapkan KRI Halasan uji tembak rudal pada Latopslagab 2024
Kamis, 18 April 2024 15:00 Wib
Polisi ekshumasi korban dugaan pembunuhan oleh oknum TNI di Sawahlunto
Rabu, 17 April 2024 12:47 Wib
Pengunjung padati wisata religi Al Quran Al-Akbar di Palembang
Jumat, 12 April 2024 16:39 Wib
RI resmi beli dua unit kapal selam Prancis, produksinya di PT PAL
Jumat, 5 April 2024 2:05 Wib
"1 Hari Bersama Al Quran" di Kota Prabumulih
Minggu, 31 Maret 2024 19:32 Wib
Gubernur Harus sebut ponpes harus miliki guru bimbingan konseling
Minggu, 24 Maret 2024 17:10 Wib
50.000 warga Palestina tarawih di Al-Aqsa
Jumat, 22 Maret 2024 10:52 Wib
Pasukan Israel serang RS Al-Shifa dengan tank
Senin, 18 Maret 2024 16:25 Wib