Palembang (Antarasumsel.com) - Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Sumatera Selatan Joko Imam Sentosa mengatakan, mineral yang ada di daerah itu harus dikelola secara profesional supaya bermanfaat untuk kepentingan masyarakat.
Sumsel kaya sumber daya mineral dan bila tidak dikelola secara baik maka kurang bermanfaat bagi masyarakat, kata Sekda saat membuka pembinaan dan pengawasan terpadu mineral di Palembang, Selasa.
Dia mengatakan, Sumsel terdapat kekayaan alam seperti gas bumi, logam dan batu bara namun itu belum dikelola secara maksimal.
Dalam mengelola potensi yang ada tersebut memang diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas supaya hasilnya semakin bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.
"Memang besarnya potensi ini merupakan berkah bagi Sumsel sekaligus tantangan untuk mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam yang ada di daerah ini," ujar dia.
Dia mengatakan, dalam mengelola sumber daya alam khusus sektor pertambangan mineral dan batu bara telah diatur melalui peraturan termasuk pemberian perizinan.
Selain itu Sumsel juga memiliki 141 Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang mayoritas izinnya diterbitkan bupati dan wali kota, kata dia.
Dia mengatakan, melalui acara pengawasan terpadu mineral dan batu bara ini diharapkan Sumsel akan menjadi provinsi terdepan dalam mewujudkan praktik pertambangan yang baik dan benar.
Pengelolaan pertambangan yang maksimal bukan saja untuk meningkatkan perekonomian masyarakat tetapi juga akan mendorong pengusaha yang lebih baik, kata Sekda.
Yang jelas dengan adanya kegiatan pengawasan terpadu tersebut bukan saja untuk memberdayakan sektor mineral tetapi juga supaya lingkungan tidak menjadi rusak, tambah dia.
Plt Sekda: Mineral Sumsel harus dikelola secara profesional
Ilustrasi Batu bara (ANTARA)
