Baturaja (Antarasumsel.com) - Polres Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, sekarang ini dalam status siaga satu untuk mengantisipasi serangan ditujukan kepada personel polisi, terkait kasus penyerangan Mapolres Banyumas Jateng, Selasa (11/4).
Status siaga satu ini berlaku bagi seluruh Mapolres di Indonesia sesuai dengan instruksi Kapolri untuk mengantisipasi serangan ditujukan kepada personel polisi, kata Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP Ni Ketut Widayana Sulandari di dampingi Paur Subag Humas, Aiptu I Wayan Sudana di Baturaja, Minggu.
Kapolres mengingatkan, untuk siaga satu ini, seluruh personel bertugas diminta mewaspadai aksi penyerangan yang ditujukan kepada polisi maupun markas polisi.
Seluruh personel diminta untuk waspada, termasuk satuan lalu lintas yang melakukan pengaturan arus kendaraan di jalan raya.
Dikatakannya, saat ini polisi menjadi sasaran penyerangan oleh kelompok tertentu sehingga personel di lapangan juga diminta tidak sendirian dalam melaksanakan tugas.
Selain meningkatkan kewaspadaan, personel juga diminta untuk melaporkan jika terjadi peristiwa yang dapat menimbulkan gejolak maupun ancaman Kamtibmas.
Selain itu, masyarakat juga diharapkan melapor jika terjadi gangguan kamtibmas.
"Pihaknya akan terus berupaya melindungi, mengayomi masyarakat agar tercipta rasa aman dan nyaman dalam beraktivitas," katanya.
Berita Terkait
Polres OKU Timur buru sopir bus terlibat kecelakaan dengan KA
Selasa, 23 April 2024 21:05 Wib
Polisi sidik kasus korupsi anggaran PPK Kabupaten Tebo
Senin, 22 April 2024 16:56 Wib
KAI Tanjungkarang imbau warga hati-hati melintas di perlintasan KA
Senin, 22 April 2024 16:33 Wib
Korban meninggal dalam kejadian KA tabrak bus warga Belitang OKU Timur
Minggu, 21 April 2024 22:49 Wib
Sempat lumpuh total, Satlantas Polres OKU urai kemacetan di Jalinsum
Minggu, 21 April 2024 21:34 Wib
Polisi OKI dalami kasus anggota polsek diduga pakai narkoba jenis sabu
Minggu, 21 April 2024 15:43 Wib
Ratusan personel Polres OKU jalani pemeriksaan kesehatan
Minggu, 21 April 2024 14:54 Wib
Warga OKI tangkap buaya liar pemangsa ternak
Sabtu, 20 April 2024 20:31 Wib