PSM puncaki klasemen usai kalahkan Arema 1-0

Makassar (Antara)- PSM sukses memuncaki klasemen sementara usai mengalahkan Arema FC dengan skor 1-0 dalam lanjutan kompetisi Liga 1 di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu malam.

Gol semata wayang PSM yang sudah cukup untuk mengangat posisi tim "Juku Eja" sebagai penguasa klasemen dengan 13 poin itu dicetak melalui gol Reinaldo Elias da Costa ketika pertandingan berjalan 55 menit.

Satu gol ini bukan hanya mengangkat posisi PSM namun juga mampu mencatatkan rekor sebagai gol pertama yang bersarang di gawang Arema dan juga memberikan kekalahan pertama pula bagi tim asal Jawa Timur tersebut pada lima laga yang telah dilakoni.

Sementara jalannya pertandingan, tampil dengan dukungan 13 ribu pendukung fanatik serta ambisi meraih kemenangan demi memuncaki klasemen sementara, menjadi alasan bagi PSM Makassar untuk mengambil inisiatif penyerangan.

Namun upaya itu ternyata belum sepenuhnya berjalan ejak menit awal. Bahkan Arema justru yang mendapatkan peluang lebih cepat melalui Andrianto meski tendangannya masih melebar dari gawang PSM yang dikawal Rivky Mokodompit.

Baru menit ke-5, PSM mendapatkan peluang pertamanya melalui tendangan bebas dari Marc Anthony Klok namun juga masih mampu ditangkap dengan sempurna Kurnia Meiga.

        Lima menit berselang, Marc Anthony Klok kembali mendapatkan peluang dari bola mati. Tendangan keras pemain Perancis itu kembali mampu diblok dengan baik Kurnia Meiga sehingga skor tetap tidak berubah.

        Peluang kembali didapatkan PSM melalui Titus Bonai. Sayang Titus Bonai yang mendapatkan umpan dari Pluim dari lini tengah sukses menyambut dengn sundulan, meski kembali bisa diamankan penjaga gawang Arema.

        Memasuki menit 13, giliran Arema yang mampu mencatatkan peluang melalui Cristian Gonzales.Untung tendangannya masih bisa diblok pemain bertahan PSM.

Jelang berakhirnya pertandingan, Arema harus kehilangan satu pemain yakni Junda. Pemain tersebut mendapatkan kartu kuning kedua atau kartu merah dari wasit setelah melanggar Wiljan Pluim. Tendangan bebas dari pelanggaran inipun menutup pertandingan babak pertama dengan skor tetap 0-0.

Memasuki babak kedua, PSM yang unggul pemain langsung menggempur pertahanan Arema. Upaya itu juga berbuah manis dengan peluang emas dengan tendangan keras Titus Bonai. Sayang tendangan yang sudah berubah arah itu masih bisa diblok kiper Arema.

Puluhan ribu pendukung PSM akhirnya berteriak kegirangan dengan lahirnya gol cantik dari Reinaldo Elias da Costa pada saat pertandingan memasuki menit ke-55.

Gol ini sendiri berawal dari umpan Adi Reva Utama yang langsung menusuk jantung pertahanan Arema. Reinaldo yang dikawal ketat justru mampu mencuri momentum dan meraih umpan dengan sundulan yang tidak mampu dijangkau kiper Kurnia Meiga.

Dua peluang dari M Rahmat yang tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Kurnia Meiga, gagal berbuah gol untuk memperebar skor. Kedua tendangannya masih bisa dijangkau dan dimentahkan penjaga gawang timnas Indonesia tersebut.

Peluang emas kembali didapatkan PSM melalui Reinaldo pada menit ke-86. Sayang tendangannya masih bisa diblok pemain bertahan Arema dan skor tetap 1-0 untuk kemenangan PSM hingga wasit meniup pluit tanda berakhirnya pertandingan.