Palembang (Antarasumsel.com) - Mantan Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Selatan Sarimuda mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Palembang melalui DPD Partai Golkar setempat untuk maju pada pemilihan kepala daerah serentak 2018.
"Pada 2013 saya diusung Partai Golkar dan menang," kata Sarimuda usai mengambil formulir pendaftaran di DPD Partai Golkar Palembang, Senin.
Menurut dia, partai Golkar mengusung calon berdasarkan hasil survei yang memiliki elektabilitas tinggi.
"Oleh karena itu saya berkeyakinan 2018 bisa maju dan diusung Golkar," katanya.
Ia mengatakan, selain di Golkar dirinya juga sudah melakukan pendaftaran di PDI Perjuangan dan PBB serta partai-partai lain kalau membuka pendaftaran.
"Saya mendaftar di partai-partai itu," ujar Sarimuda.
Ia juga berkeyakinan bahwa Partai Golkar mengusung dan memenangkannya untuk menjadi Wali Kota Palembang.
Sementara Ketua Tim pilkada DPD Partai Golkar Kota Palembang, M Syafran Syarofi mengatakan, yang sudah mengambil formulir pendaftaran dua orang.
Pendaftaran bakal calon kepala daerah itu dimulai pada 22 Mei sampai 5 Juni mendatang, sedangkan pengembalian berkas pada 6-22 Juni 2017.
Ia menuturkan, untuk itu ada tahapan sekarang ini baru pendaftaran, nanti ada tim sesuai dengan petunjuk pelaksana.
"Nanti akan disampaikan ke DPD Golkar Sumsel selanjutnya ke DPP Partai Golkar, secepatnya kita akan mendekalarasikan calonnya," katanya.
Berita Terkait
Kementerian ESDM tetapkan 1.215 wilayah pertambangan rakyat, Sumsel tak ada di daftar
Minggu, 31 Maret 2024 13:05 Wib
Daftar harga sembako di Pasar Cinde Kota Palembang
Rabu, 27 Maret 2024 21:09 Wib
BRI masuk daftar 500 merekpaling bernilai dan terkuat di dunia
Senin, 25 Maret 2024 11:27 Wib
Daftar harga komoditi dan sembako di Pasar Lemabang Palembang, Sabtu (16/3/2024)
Sabtu, 16 Maret 2024 22:08 Wib
7 anggota PPLN Kuala Lumpur didakwa palsukan data dan daftar pemilih
Rabu, 13 Maret 2024 17:01 Wib
Rihanna, Adele, dan daftar selebritas lahir di Tahun Naga
Minggu, 11 Februari 2024 8:36 Wib
NBA rilis daftar lengkap pemain All-Star 2024
Jumat, 2 Februari 2024 14:19 Wib
Polisi ungkap peredaran obat keras Hexymer di "marketplace"
Kamis, 1 Februari 2024 16:40 Wib