Wali Kota Palembang tanam padi sawah lebak

id padi, padi lebak

Wali Kota Palembang tanam padi sawah lebak

Wali Kota Palembang tanam padi sawah lebak (Antarasumsel.com/Aziz Munajar/17)

Palembang (Antarasumsel.com) - Wali Kota Palembang, Harnojoyo menanam padi bersama jajaran unit pelaksana teknis Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, unsur TNI AD-AL dan unsur terkait lainnya di lahan sawah lebak Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni, Jumat.

Penanaman padi secara simbolis tersebut dimulainya musim tanam April - September di lahan sawah lebak Sei Lais yang dimotori oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dalam mengoptimalkan lahan gambut untuk pertanian.

"Hari ini kami dan para petani memulai musim tanam April - September pada lahan seluas 55 hektare (ha) di Kelurahan Sei lais," Kata Harnojoyo.

Menurutnya, peluang ekonomi masyarakat Palembang dibidang pertanian padi lumayan besar dengan target keuntungan hasil panen hingga Rp40 juta setiap satu ha.

Ia menjelaskan, target yang ingin dicapai ketika panen nanti sebesar empat ton beras perhektar dari wilayah Kalidoni dan masih kemungkinan bertambah jika dalam pengelolaan sawah menggunakan teknologi pertanian.

"Pertanian di Kota Palembang utamanya persawahan hasilnya masih bergantung pada kondisi cuaca dan pasang surut air sungai, maka nanti akan kami coba berbagai teknologi seperti teknologi pertanahan dan pengairan (irigasi), supaya hasil panen lebih maksimal," kata Harnojoyo.

Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palembang, Harry Hadi mengatakan di kota tersebut memiliki 12 ribu ha lahan potensial untuk pertanian dan dari jumlah itu baru 6.000 ha yang dioptimalkan oleh pihaknya selaku motor penggerak.

Seluas 12 ribu ha itu bukan termasuk lahan tidur, hanya saja para pemilik tidak mau memanfaatkannya, jadi tidak bisa untuk optimalisasi lahan, kata Harry.

Menurutnya, total sasaran tanam di Kota Palembang pada musim tanam kali ini seluas 5.735 ha tersebar pada 10 kecamatan yang ada.

Pada musim tanam tahun ini, turut memberikan bantuan operasional kepada kelompok tani setempat berupa pupuk, gabah, 12.500 kilogram benih padi varietas Ciliwung, dan mesin pompa air, sementara Kodim 0408 juga memberikan bantuan pupuk bios 44.