Yogyakarta (Antarasumsel.com) - Putri mendiang mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Alissa Wahid mengharapkan orang tua peka terhadap pendidikan anak di sekolah dengan memastikan terhindar dari ajaran intoleransi dan radikalisme.
"Orang tua jangan diam ketika tahu anak-anak diajari sikap intoleransi," kata Alissa di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Jumat.
Alissa menilai hingga saat ini banyak orang yang merasa tidak berkepentingan atau memiliki daya untuk mencegah ajaran-ajaran intoleransi.
Namun demikian, kata dia, sebagai orang tua memiliki tanggung jawab memastikan anaknya betul-betul terhindar dari ajaran-ajaran intoleransi atau ujaran kebencian di sekolah.
"Orang Indonesia sering berpikir bahwa karena mereka bukan tokoh maka mereka tidak bisa berbuat apa-apa," kata dia.
Menurut Alissa, pemahaman ajaran-ajaran agama yang selama ini dipersoalkan oleh Nahdlatul Ulama (NU) maupun Muhammadiyah adalah pemahaman ajaran agama yang tertutup atau eksklusif serta tidak merangkul kelompok atau umat lainnya.
"Ajarannya eksklusif, tidak merangkul tetapi malah memukul yang lain," kata dia.
Selain mendorong aktif orang tua dalam merespons pendidikan anaknya, ia mengharapkan pemerintah khususnya aparat penegak hukum harus tegas terhadap tindakan kelompok tertentu yang bermuatan intoleransi di tengah masyarakat.
"Pemerintah harus sama dalam sikap, bahasa, dan pandangan dalam merespons persoalan itu," kata dia.
Berita Terkait
TKN jelaskan alasan Gibran tak hadir dialog terbuka Muhammadiyah
Jumat, 24 November 2023 11:02 Wib
Ganjar Pranowo senang dapat dukungan Yenny Wahid pada Pilpres 2024
Jumat, 27 Oktober 2023 21:57 Wib
Gerindra jawab peluang Yenny Wahid jadi bakal cawapres Prabowo Subianto
Kamis, 10 Agustus 2023 11:03 Wib
Polri bantah Baintelkam Mabes Polri kebakaran melainkan korsleting
Jumat, 25 November 2022 16:22 Wib
Prof. Fathul Wahid dilantik sebagai rektor UII
Kamis, 2 Juni 2022 22:31 Wib
Sesepuh NU dukung Ridwan Kamil maju di Pilpres 2024
Selasa, 17 Mei 2022 16:56 Wib
Jenazah Lily Wahid dimakamkan di area Ponpes Tebuireng-Jombang
Selasa, 10 Mei 2022 23:17 Wib
Uang miliaran rupiah untuk Bupati HSU nonaktif dikemas di kardus
Senin, 9 Mei 2022 21:10 Wib