Polisi Bandarlampung razia indekos

Bandarlampung (Antarasumsel.com) - Kepolisian Sektor Tanjungkarang Barat (TKB) Kota Bandarlampung melakukan razia di sejumlah indekos guna mengantisipasi penyakit masyarakat selama bulan puasa 2017.

"Kami menggelar razia rutin guna mencegah warga yang bukan suami istri bekumpul di satu tempat, ini juga temasuk razia narkoba dan tindak keriminalitas lainnya," kata Kapolsek TKB Kompol Harto Agung Cahyo di Bandarlampung, Minggu.

Razia difokuskan di sejumlah indekos dan juga sejumlah wilayah lain yang diduga menjadi tempat menjajakan prostitusi.

Indekos yang dilakukan razia pada hari Sabtu (3/6), yakni di Kelurahan Durian Payung dan Terminal Angkot Ramayana.

"Dalam razia indekos, petugas tidak mendapatkan pasangan yang kumpul kebo atau bersama dalam satu kamar tetapi bukan suami istri," katanya.
    
Pihaknya hanya menemukan senjata tajam jenis badik di salah satu kamar indekos yang penghuninya tengah pulang kampung.

"Kami akan panggil penghuni indekos setelah yang bersangkutan pulang untuk mengetahui kegunaan senjata tajam tersebut," katanya.

Sementara itu, di lokasi lain, yakni Terminal Angkot Ramayana, petugas hanya menemukan dua pasang kekasih yang diduga mabuk.

"Kami menemukan dua orang anak punk perempuan dan lelaki yang diduga mabuk, keduanya diberikan peringatan serta imbauan," katanya.

Selain itu, ada dua motor yang ditinggal pemiliknya saat tim polsek menghampirinya. Diduga kuat keduanya tengah mabuk minuman keras tradisional jenis tuak.

Di lokasi tempat ketiga pria tersebut, petugas menemukan botol berisi tuak.