Merak (Antarasumsel.com) - Puncak arus balik dari Pulau Sumatera menuju Pelabuhan Merak, Banten diperkirakan pada H+6 dan H+7 atau Sabtu dan Minggu (2/6) karena hingga H+4 Lebaran belum terlihat lonjakan signifikan.
Berdasarkan data di Posko PT ASDP Merak, Kamis, jumlah penumpang arus mudik pada H-10 sampai H Lebaran yang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni mencapai 943.371 orang.
Namun, sampai H+4 atau Kamis (29/6) pemudik arus balik Sumatra yang kembali ke Pulau Jawa sebanyak 165.657 orang atau 18 persen dari 943.371 orang.
Kemungkinan sisa penumpang sebanyak 777.714 orang itu dipastikan kembali ke Pulau Jawa pada puncak arus balik Sabtu dan Minggu.
Sebab, instansi pemerintahan, BUMN, perusahaan swasta dan jasa perdagangan kembali bekerja pekan depan, yakni 3 Juli 2017.
"Kami memprediksikan puncak arus balik akan terjadi Sabtu dan Minggu itu," kata Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Mario Sardadi Oetomo di Merak, Kamis.
Kendaraan roda dua dari total 81.402 unit yang sudah menyeberang ke Pelabuhan Merak dari Bakauheni sebanyak 15.837 atau 19 persen dan sisanya 65.565 unit sepeda motor belum kembali ke Pulau Jawa.
Begitu juga kendaraan roda empat berjumlah 96.330 unit yang kembali ke Pulau Jawa sebanyak 17.830 atau 19 persen dari 78.500 unit.
Sedangkan, jumlah kendaraan yang sudah kembali ke Pulau Jawa tercatat 34.632 unit atau 18 persen dari total 197.250 unit.
"Kami yakin sisa kendaraan sebanyak 162.618 unit itu bisa kembali ke Jawa sampai H+7 lebaran," katanya.
Berdasarkan pantauan, suasana Pelabuhan Merak tampak sepi karena pemudik pejalan kaki maupun penumpang di atas kendaraan cukup lengang baik di tiket penjualan karcis maupun dermaga pelabuhan.
Saat ini, arus balik dari Pulau Sumatra setelah tiba di Pelabuhan Merak ramai kendaraan dengan lancar menuju berbagai daerah di Pulau Jawa.
Puncak arus balik Sumatera menuju Merak H+7
Ilustrasi- Ratusan pemudik antre saat akan masuk kedalam kapal (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
