Padang Aro (Antarasumsel.com) - Pengunjung destinasi wisata Hot Waterboom di Sapan Maluluang, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat mengeluhkan tarif parkir yang cukup mahal serta harga makanan yang juga di atas standar.
Salah seorang pengunjung dari Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi Radmi, di Padang Aro, Jumat mengatakan, tarif parkir untuk satu mobil terbilang cukup mahal yaitu Rp10 ribu sedangkan makanan harganya juga dinaikkan pedagang.
Untuk lokasi parkirnya kata dia, juga hanya di pinggir jalan dan tidak ada tempat khusus.
"Tadi saya beli air mineral yang biasanya hanya Rp3 ribu disini dijual Rp5 ribu sedangkan mie instan yang biasa Rp5 ribu malah naik jadi Rp7 ribu," kata dia saat menemani cucunya berenang.
Selain itu kata dia, yang diharapkan saat berkunjung ke Hot Waterboom adalah berenang di kolam air panas tetapi sampai di sini airnya malah dingin
"Di Sungai penuh juga ada tempat pemandian tetapi kami memilih ke Hot Waterboom karena kolam air panas tetapi sampai di sini airnya dingin juga," kata dia.
Pengunjung lainnya As mengatakan, sedikit terganggu dengan tingkah pedagang yang mengambil air untuk cuci piring dikolam tempat anak-anak berenang.
"Masa ambil air cucian piring di kolam seharusnya disediakan pengelola supaya pengunjung tidak resah kalau-kalau air bercampur dengan sisa cucian," kata dia.
Ia menambahkan, masalah kebersihan harus menjadi perhatian bagi pengelola sebab disekeliling kolam banyak sampah berserakan.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Solok Selatan Budiman mengatakan, biasanya airnya panas dan berjanji akan menghubungi pengelola.
"Saya hubungi dulu pengurusnya mengapa airnya tidak panas," kata dia.
Terkait sampah katanya, akan dibersihkan petugas setelah semua pengunjung pulang.
"Siang sangat ramai sehingga tidak bisa ditangani petugas dan akan dibersihkan sorenya," kata dia.
Pengunjung objek wisata keluhkan tarif parkir mahal
(ANTARA)
