Jambi (Antarasumsel.com) - Siva Nurfadila (6) warga Desa Sungai Rambai, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi penderita kebocoran jantung dan mengalami pembuluh darah terbalik, butuh uluran tangan dermawan untuk pengobatan karena keluarga keterbatasan biaya.
"Kami sudah pernah melakukan pengecekan di Rumah Sakit Tebo. Hasilnya ternyata anak kami mengidap penyakit kebocoran jantung dan pembuluh darah yang terbalik," kata ibu bocah tersebut, Rosalina Nuriya Nasution di Tebo, Jumat.
Putri pasangan Jumanto dan Rosalina itu mulai menahan deritanya sejak masih berusia di bawah satu tahun.
Akibat keterbatasan biaya, orangtua Siva yang beralamat tepatnya di Dusun Rimbun Sari, hanya pasrah dan berharap uluran tangan dari para dermawan, karena biaya pengobatan anaknya tidaklah sedikit.
Ayah Siva Jumanto mengungkapkan ia pernah membawa anaknya ke RS M Jamil, Padang, saat itu Siva berusia satu tahun.
Tapi ternyata penyakitnya sudah semakin parah. Bahkan saran dari dokter, anaknya harus dilakukan pengecekan selama tiga hari sekali.
"Dikarenakan keterbatasan biaya, kami hanya bisa melakukan pengecekan ke dokter-dokter terdekat. Pernah sewaktu Siva berumur tiga tahun di larikan ke RS Bungo, Jambi, dan ditangani dua dokter tetapi masih belum membuahkan hasil," katanya menjelaskan.
Para dokter yang menanggani Siva di RS Kabupaten Bungo itu kata Jumanto menyarankan agar Siva di bawa ke RS di Pulau Jawa untuk dilakukan operasi.
"Untuk rincian biaya yang dibutuhkan untuk operasi Siva sangat banyak, mencapai Rp400 juta. Sedangkan kami tidak ada biaya sebesar itu," ujarnya.
Jumanto berharap ada dermawan atau pemerintah bisa meringankan dan membantu biaya pengobatan anak kesayangannya tersebut.
Berita Terkait
Waspadai atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan
Kamis, 28 Maret 2024 11:19 Wib
Ternyata pola makan tak sehat faktor utama penyakit jantung
Rabu, 27 Maret 2024 9:28 Wib
Minuman pemanis buatan berisiko mengganggu denyut jantung
Selasa, 19 Maret 2024 7:24 Wib
Anak dengan mata malas berisiko alami hipertensi dan serangan jantung
Rabu, 13 Maret 2024 12:56 Wib
Minuman berperasa buatan tingkatkan risiko detak jantung tidak teratur
Kamis, 7 Maret 2024 10:33 Wib
Menuai manisnya madu kelulut di jantung Borneo
Senin, 29 Januari 2024 11:51 Wib
Kaget kobaran api, seorang pria meninggal karena serangan jantung
Senin, 11 Desember 2023 20:21 Wib
Irama jantung dan perasaan berdebar beda, ini penjelasan dokter
Senin, 30 Oktober 2023 12:53 Wib