Mukomuko (Antarasumsel.com) - Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini memprogramkan pengadaan sebanyak 150 kiur vaksin antirabies untuk mengantisipasi adanya masyarakat setempat yang digigit hewan penular rabies.
"Pengadaan sebanyak 150 kiur VAR itu sesuai dengan program pengadaan obat-obatan tahun ini," kata Kabid Farmasi dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Erik Prasetya, di Mukomuko, Sabtu.
Ia mengatakan, pengadaan VAR 150 kiur sesuai dengan jumlah rata-rata kasus gigitan hewan penular rabies setiap tahun di daerah ini.
Ia mengatakan pemerintah daerah setempat membeli VAR untuk cadangan obat-obatan instansi apabila stok barang tersebut sedang kosong di pemerintah provinsi setempat.
Ia mengatakan, instansi itu menggunakan e-katalog untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sebanyak 150 kiur VAR tersebut.
Ia mengatakan, saat ini instansi itu sedang mencari pabrik yang menyediakan barang tersebut. Instansi itu akan berkoordinasi dengan Kimia Farma untuk mendapatkan barang itu.
Ia menyatakan, instansi itu menyiapkan anggaran untuk membeli vaksin tersebut sebesar Rp300 ribu per kiur.
Ia menargetkan, pengadaan VAR tersebut selesai pada bulan November tahun ini sesuai dengan program instansi tersebut.
Berita Terkait
Sapi terjangkit LSD tidak sah sebagai hewan kurban
Rabu, 24 April 2024 15:58 Wib
Meikarta jadi lokasi pawai MTQ Jabar
Selasa, 23 April 2024 19:07 Wib
Gubernur Sumsel sebut dokter obgyn berperan penting edukasi dalam stunting ke warga
Selasa, 23 April 2024 15:15 Wib
IDAI anjurkan berikan paracetamol saat suhu tubuh anak lebihi 38 derajat
Senin, 22 April 2024 17:34 Wib
Ahli paparkan metode penyembuhan kanker darah dengan cangkok sel punca
Senin, 22 April 2024 14:47 Wib
UIN Raden Fatah Palembang tambah sembilan guru besar
Sabtu, 20 April 2024 16:50 Wib