Jakarta (Antarasumsel.com) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengingatkan agar jangan pernah menganggap enteng "bullying" (perundungan) karena dapat berakibat fatal, di mana korbannya bisa sampai bunuh diri.
"Korban 'bully' bisa mengalami stres dan bahkan karena tidak tahan akhirnya sampai bunuh diri, jadi jangan anggap enteng 'bully'," kata Khofifah di Jakarta, Minggu.
Khofifah menyatakan bahwa perudungan sangat rawan merusak mental bahkan berdasarkan data dari tim konselor Kementerian Sosial ada sekitar 40 persen anak-anak, terutama usia SD dan SMP yang dibully akhirnya mengalami frustrasi yang cukup dalam.
Karena itu, ia mengharapkan para guru untuk dapat turun tangan jika terjadi aksi perundungan terhadap murid di sekolahnya.
"Saya pernah melakukan evaluasi ini di panti Kemsos di Pati, sering kali itu tidak menjadi bagian yang diperhatikan.
Jadi jangan pernah anggap enteng bullying karena ada yang akhirnya tidak tahan sampai bunuh diri," ujarnya.
Perudungan juga menurut Khofifah tidak hanya dalam bentuk kekerasan fisik maupun verbal, tapi juga bisa dalam bentuk apapun, misalnya, bully lewat pesan singkat.
Khofifah juga menyayangkan masih terjadinya perudungan bahkan juga menimpa mahasiswa seperti dalam video yang viral di media sosial.
Seorang mahasiswa Universitas Gunadarma yang disebut-sebut menderita disabilitas yaitu autis menjadi korban perudungan teman-temannya.
Berita Terkait
Khofifah sebut anggota KPPS adalah pejuang demokrasi
Minggu, 18 Februari 2024 23:37 Wib
Presiden teken keppres berhentikan Khofifah dan angkat pj gubernur Jatim
Selasa, 13 Februari 2024 12:45 Wib
Ganjar sebut pendukung di Jatim solid meski Khofifah ke Prabowo
Kamis, 11 Januari 2024 10:46 Wib
Ganjar: Khofifah berpeluang jadi cawapresnya pada Pilpres 2024
Sabtu, 30 September 2023 12:49 Wib
Pengamat: Khofifah Parawansa kandidat cawapres perempuan terdepan
Rabu, 14 Juni 2023 16:34 Wib
Ridwan Kamil: Saya heran kunjungan dinas selalu ditafsirkan 2024
Minggu, 30 Mei 2021 9:14 Wib
Khofifah dan Lukas Enembe duet nyanyikan lagu Papua
Selasa, 27 Agustus 2019 18:56 Wib
KPK akan panggil Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa
Jumat, 26 April 2019 9:44 Wib