Palembang (Antarasumsel.com) - Kalangan perbankan di Sumatera Selatan selektif dalam menyalurkan kredit ke sektor perkebunan karena saat ini harga komoditas ekspor karet masih terjun bebas.
Direktur Utama PT Bank Sumsel Babel M Adil di Palembang, Rabu, mengatakan, harga karet belum pulih karena saat ini berkisar Rp6.000/kg. Sementara idealnya harga di kisaran Rp11.000 hingga Rp12.000/kg.
"Kami masih menghindari kredit ke petani karet karena saat ini harga sedang jatuh," kata dia.
Sebagai gantinya, Bank Sumsel Babel fokus menyalurkan kredit sektor perdagangan, jasa, dan investasi.
Tiga sektor ini sedang menggeliat di Sumsel karena daerah gencar membangun terkait peran Palembang sebagai tuan rumah Asian Games XVIII tahun 2018.
Sejalan dengan Bank Sumsel Babel, Bank Tabungan Negara Cabang Palembang juga selektif dalam menyalurkan kredit ke sektor perkebunan.
Semula harga komoditas karet membaik pada awal tahun, namun memasuki Februari 2017 kembali turun sehingga perusahaan memutuskan untuk kembali selektif dalam penyaluran.
Penurunan harga karet ini dikhawatirkan berdampak pada kelancaran angsuran debitur di beberapa daerah.
Bagi debitur yang mengalami kendala terkait pengaruh anjloknya harga karet maka dilakukan restrukturisasi atau perpanjangan waktu pengembalian sejumlah pinjaman agar dapat meringankan beban.
"Permintaan perpanjangan waktu pengembalian cukup banyak. Rata-rata sampai 200 permintaan setiap hari yang masuk," kata dia.
Berita Terkait
Menimbang opsi terbaik menjaga kestabilan rupiah
Kamis, 18 April 2024 11:18 Wib
Masyarakat perlu periksa nomor seri uang untuk cegah uangpalsu
Jumat, 5 April 2024 15:10 Wib
Bank BSB siapkan uang tunai Rp1,2 triliun untuk cukupi libur lebaran
Jumat, 5 April 2024 7:31 Wib
Hasil Survei: Mayoritas masyarakat alokasikan THR tahun ini untuk belanja
Kamis, 28 Maret 2024 15:42 Wib
BI dan perbankan bukakuota penukaran rupiah 5.000 orang per hari
Kamis, 28 Maret 2024 11:03 Wib
Tim BI Sumsel susuri Sungai Musi layani tukar rupiah jelang lebaran
Selasa, 26 Maret 2024 19:58 Wib
Bank BSB gandeng Penyuluh. Pertanian jadi agen Laku Pandai
Sabtu, 23 Maret 2024 18:09 Wib
Bank BSB gandeng Penyuluh Pertanian menjadi agen Laku Pandai
Sabtu, 23 Maret 2024 13:32 Wib