Sriwijaya FC ditahan Semen Padang 0-0

id sfc, Sriwijaya fc, semen padang, liga indonesia, Hilton Moreira, Alberto Goncalves

Sriwijaya FC ditahan Semen Padang 0-0

dokumentasi- Pesepak bola Sriwijaya FC Alberto Goncalves (kanan) berebut bola dengan lawan. (Antarasumse.com/Nova Wahyudi/dol/17) ()

Palembang (ANTARA Sumsel) - Tim tuan rumah Sriwijaya FC ditahan imbang 0-0 oleh Semen Padang FC pada babak pertama pertandingan Go-Jek Traveloka Liga 1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Jumat.

Sriwijaya menurunkan pemain terbaiknya pada laga putaran kedua ini, di antaranya dua striker andalannya Hilton Moreira dan Alberto Goncalves.

Sejak menit awal Laskar Wong Kito langsung melancarkan serangan ke tim tamu Semen Padang yang benteng pertahanannya dikomandoi pemain asing Cassio Fransisco de Jesus. Laga berlangsung tidak mudah bagi tuan rumah karena barisan pertahanan lawan demikian disiplin dan tak kenal kompromi.

Meski Hilton Moreira kerap berganti posisi dengan Nur Iskandar untuk membongkar pertahanan lawan dari sisi sayap tetap saja belum membuahkan gol pada pertengahan babak pertama.

Satu peluang emas baru tercipta pada menit ke-33 ketika Sriwijaya FC melancarkan serangan balik. Striker Hilton Moreira lepas dari pengawalan pemain bertahan lawan.

Pemain asal Brazil ini menerobos hingga ke kotak penalti, namun tanpa diduga penjaga gawang Jandia Eka Putra menebas kali Hilton dan sontak membuyarkan peluang rumah tuan rumah.

Penampilan gemilang Jandia pun berlanjut ketika ia menggagalkan sepakan Gilang Ginarsah dari sisi kanan gawang.

Kerasnya laga derby Sumatera ini memaksa wasit asing asal Australia, Evan Shaun Robert, merogoh kartu kuning untuk Ichsan Kurniawan.

Pada babak pertama ini Semen Padang telah melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Jae Sung dan menarik Handy.

Hingga turun minum skor kaca mata 0-0 tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan memasukkan pemain baru Domingus untuk menggantikan Bobby Satria, sementara pelatih Semen Padang FC Nilmaizar memasukkan Tambun untuk menggantikan Rudi.

Peluang tercipta bagi Semen Padang melalui Marcel yang mendapatkan kesempatan melepaskan tendangan bebas pada menit ke-77 di luar kotak penalti. Bola melengkung melewati pagar betis tapi masih melebar tipis dari tiang gawang.

Sundulan Alberto Goncalves nyaris mengubah keadaan andai saja tidak ditepis Jandia, kiper "Kabau Sirah".

Demikian juga saat peluang emas tercipta di pengujung waktu melalui kreativitas Marckho yang merangsek ke lini depan. Umpan silang yang dialamatkan ke mulut gawang langsung disambar Anis Nabar. Namun, untuk kesekian kali penyelamatan dilakukan kiper Semen Padang.

Di pengujung waktu Nilmaizar sempat menarik Irsyan Maulana dan memasukkan Adi Nugroho. Tapi upaya ini tak banyak membantu karena skor "kacamata" bertahan hingga akhir babak.

Hasil pertandingan ini tak banyak membantu Sriwijaya FC yang terpuruk pada peringkat 13 klasemen sementara.