Emas naik dipicu berlanjutnya ketegangan geopolitik AS-Korut

id emas, logam mulia, per ounce, COMEX New York, Mercantile Exchange

Emas naik dipicu berlanjutnya ketegangan geopolitik AS-Korut

Koin emas. (Antarasumsel.com/Reuters)

Chicago (Antara/Xinhua) - Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik ke level tertinggi dalam hampir 11 minggu pada Senin (Selasa pagi WIB), karena investor berbondong-bondong ke aset "safe haven" logam mulia di tengah meningkatnya ketegangan antara Amerika Serikat dan Korea Utara.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember naik 5,1 dolar AS atau 0,39 persen menjadi menetap di 1.296,70 dolar AS per ounce.

Para investor bersiap untuk respon Korea Utara terhadap latihan militer simulasi komputer yang dimulai oleh pasukan Korea Selatan dan Amerika Serikat pada Senin (21/8) yang akan berlanjut sampai 31 Agustus.

Pyongyang memperingatkan bahwa latihan militer adalah "perilaku sembrono yang mendorong situasi ke dalam fase perang nuklir yang tidak terkendali."

Para pedagang dan investor juga mengambil posisi menjelang simposium kebijakan ekonomi tiga hari dari para bankir bank sentral global yang diselenggarakan oleh Federal Reserve Bank of Kansas City di Jackson Hole of Wyoming mulai Kamis (24/8). Mereka akan mencari petunjuk dari bank sentral mengenai perubahan kebijakan moneter.
'Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September naik 1,5 sen atau 0,09 persen, menjadi ditutup pada 17,015 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Oktober naik 3,1 dolar AS atau 0,32 persen, menjadi menetap di 985,5 dolar AS per ounce.