Jakarta (ANTARA Sumsel) - Bandar narkoba Malaysia berinisial LUH alias Ape dan CKH alias Ahoe coba menyuap seorang petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) saat akan ditangkap di Kalimantan Barat, Minggu (6/8).
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol Budi Waseso yang akrab dipanggil Buwas mengatakan anak buahnya mau disuap dengan uang Rp10 miliar.
"Uang sebanyak itu tak akan diterima oleh petugas hingga nanti memasuki masa pensiun. Namun, karena itu petugas BNN memiliki pandangan lebih penting menyelamatkan jutaan anak bangsa ketimbang menerima sogokan itu," kata Buwas di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Rabu.
Hal tersebut membuktikan integritas petugas BNN dalam rangka memberantas narkoba, katanya.
"Lalu dua bandar Malaysia tersebut mencoba melakukan perlawanan dan mau melarikan diri, akhirnya langsung kita tembak ditempat," kata Buwas.
Barang bukti yang diamankan yakni 17,54 kilogram sabu dan ditangkap pula lima tersangka berinisial RP, AV, MY, DZ dan TF.
Sabu-sabu itu mereka selundupkan dari Kuching, Malaysia melalui Pos Lintas Batas, Jagoi Babang.
Berita Terkait
Polisi tetapkan empat tersangka kasus pengaturan skor Liga 3
Rabu, 13 Maret 2024 16:43 Wib
Polda Sumsel buru bos pemilik 111 kg sabu dan 131.695 butir ekstasi
Minggu, 11 Februari 2024 15:33 Wib
Kabaharkam Polri cek perlengkapan sabhara di Palembang
Selasa, 6 Februari 2024 16:03 Wib
Kapolda: Polisi masih selidiki pelaku kericuhan di Jayapura
Kamis, 11 Januari 2024 15:52 Wib
Kapolda Metro akui perlu taktik dan strategi untuk menahan Firli
Kamis, 28 Desember 2023 17:12 Wib
Jokowi perintahkan Panglima dan Kapolri kawal proyek BTS 4G di Papua
Kamis, 28 Desember 2023 15:08 Wib
Pemasok narkoba ke artis Ammar Zoni sering pindah tempat
Rabu, 20 Desember 2023 16:27 Wib
Polisi gelar baksos dan kesehatan dihadiri ribuan warga Palembang
Kamis, 9 November 2023 16:34 Wib