Jakarta (ANTARA Sumsel) - Kompetisi liga bola basket putri Indonesia musim
2017-2018 bertajuk Piala Srikandi atau Srikandi Cup akan digelar pada
akhir November 2017 dan diikuti delapan tim peserta.
Dikutip dari keterangan resmi media Piala Srikandi, Jakarta, Minggu,
kedelapan tim peserta itu adalah juara bertahan Surabaya Fever, Sahabat
Semarang, Merpati Bali, Merah Putih Samator Jakarta, Tanago Friesan
Jakarta, Tenaga Baru Pontianak, Flying Wheel Makassar dan GMC Cirebon.
Koordinator Piala Srikandi Deddy Setiawan menyebut kompetisi itu
nantinya dibagi dalam empat seri yang terdiri sari tiga seri reguler,
satu seri playoff dan babak "grand final".
"Rencananya Seri I dilaksanakan di Kota Makassar dan hingga saat ini
persiapannya sudah sekitar 70 persen," ujar Deddy, yang juga pemilik
klub Merpati Bali.
Selain itu, dia melanjutkan, Piala Srikandi juga diharapkan dapat
menjadi ajang menyaring pebola basket putri yang akan berlaga di Asian
Games 2018.
Demi Asian Games 2018 pula kompetisi ini dijadwalkan selesai pada
April 2018, untuk memberikan waktu bagi timnas bola basket putri
menjalani pemusatan latihan (TC).
Adapun rencana jadwal Piala Srikandi, Seri I akan dilangsungkan di
Makassar pada akhir November 2017, Seri II digelar di Kota Surabaya
Januari 2018, Seri III dilaksanakan di Jakarta atau Tangerang Selatan
pada Maret 2018, babak playoff dan grand final berlangsung di Cirebon
pada bulan April 2018.
Sementara itu, Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia
(Perbasi) Danny Kosasih menegaskan pihaknya siap membantu terlaksananya
Piala Srikandi, khususnya dari sisi perwasitan.
Danny menyebut, nantinya sehari sebelum seri Piala Srikandi dimulai
akan ada penataran wasit dalam rupa lokakarya dan sosialisasi peraturan
terbaru Federasi Bola Basket Internasional (FIBA).
"Masukan saya, delapan tim peserta wajib membawa seorang wasit
berlisensi A dan penyelenggara lokal di empat kota harus memberdayakan
SDM wasit setempat. Kami hanya akan membantu menyediakan dua wasit
nasional setiap serinya. Dengan demikian diharapkan ada transfer ilmu
dan kualitas pertandingan akan terjaga dengan baik," tutur Danny.
Berita Terkait
Srikandi BUMN: Wacana mengubah BUMN jadi koperasi kecewakan perempuan
Selasa, 6 Februari 2024 10:37 Wib
Ogan Komering Ulu proyeksi integrasi OPD dalam satu layanan aplikasi
Selasa, 9 Januari 2024 11:45 Wib
Musi Rawas wujudkan birokrasi profesional berbasis teknologi
Jumat, 1 Desember 2023 20:40 Wib
Pemkab OKU Selatan wujudkan kearsipan berbasis elektronik
Jumat, 29 September 2023 20:42 Wib
Srikandi BUMN ajak mahasiswa Unsoed sigap hadapi perubahan teknologi
Selasa, 22 Agustus 2023 16:43 Wib
Srikandi BUMN bidik perguruan tinggi naikkan keterwakilan perempuan
Selasa, 15 Agustus 2023 19:24 Wib
Srikandi BUMN ajak mahasiswa Unsri jadi talenta digital di BUMN
Selasa, 15 Agustus 2023 19:06 Wib
Semua desa di Bayung Lencir 100 persen gunakan aplikasi Srikandi
Sabtu, 22 Juli 2023 10:51 Wib