Sriwijaya FC minus bek andalan lawan Barito

id Sriwijaya FC, sfc, liga indonesia, bek, pertahanan, barito putra

Sriwijaya FC minus bek andalan lawan Barito

Pemain Baru Sriwijaya FC mengikuti sesi latihan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Jakabaring Sport City (JSC), Palembang. (ANTARA Sumsel/Nova Wahyudi/dol/17) ()

Palembang (ANTARA Sumsel) - Sriwijaya FC dipastikan tanpa pemain belakang andalannya Yanto Basna pada laga lanjutan Go-Jek Traveloka Liga 1 melawan Barito Putera di Banjarmasin, Minggu (10/9).

Sekretaris Tim Achmad Haris di Palembang, Kamis, mengatakan, pemain asal Papua ini harus absen dikarenakan telah mengantongi tiga kartu kuning sehingga terkena hukuman larangan bermain untuk satu pertandingan.

"Tentunya kondisi ini sudah diantisipasi pelatih Hartono Ruslan," kata Haris.

Tanpa kehadiran Yanto Basna membuat lini belakang Sriwijaya FC semakin rentan. Meski Yanto tidak bisa dikatakan mumpuni di sektor belakang tapi faktanya ia selalu masuk dalam starting line up "Laskar Wong Kito" sejak awal musim.

Pemain berusia 22 tahun ini menjadi pilihan utama mengingat amunisi pemain di sektor belakang Sriwijaya FC sangat terbatas.

Dua pemain yakni pemain yang digandang-gandang menjadi algojo lini belakang, Bio Paulin tak kunjung dapat bermain hingga pekan ke-24 karena cedera yang membekap sejak awal musim.

Demikian juga dengan M Robi, pemain yang sempat diragukan saat bergabung di putaran kedua karena memiliki riwayat cedera, juga hingga kini belum diturunkan pelatih.

Pada laga terakhir melawan Persib di Palembang, Senin (4/9), Sriwijaya FC memasang empat pemain yakni Yanto Basna, Marckho Sandy, Bobby Satria dan Ichsan Kurniawan. Hasilnya, tim kebobolan empat gol, dan hanya mampu mencetak satu gol hiburan pada masa injury time.

Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan mengatakan kali ini dirinya merasa diuntungkan karena dapat memainkan Dominggus Fakdawer yang sempat absen karena alasan yang sama saat laga terakhir melawan Persib Bandung (4/9).

"Sejumlah strategi sudah disiapkan bisa saja Bobby Satria bermain dengan Dominggus, atau duet saat melawan Bhayangkara lalu yakni Achmad Faris dan Domi, intinya kami akan melihat kesiapan pemain hingga sebelum keberangkatan nantinya," kata dia.

Sriwijaya FC mengalami musim yang buruk tahun ini setelah beberapa kali mengganti pelatih. Bermula dengan memecat Widodo Cahyono Putro pada sepekan menjelang kompetisi dimulai, kemudian merekrut pelatih asal Brasil Oswaldo Lessa.

Tanpa menunggu lama, Oswaldo pun dipecat manajemen klub pada 17 Juni 2017 lantaran tak mampu mengangkat performa tim yang terjerembab di papan bawah. Kini Sriwijaya FC diarsiteki Hartono Ruslan yang sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih.

Bersama Hartono, Beto dan kawan-kawan belum kembali ke penampilan terbaiknya. Berdasarkan klasemen sementara Liga 1 diketahui bahwa tim juara Liga Indonesia ini masih nyaman di peringkat 12.