Lawan City, pembuktian Liverpool layak disebut penantang juara

id Liverpool, Manchester City, liga inggris, Chelsea, Merseyside, Juergen Klopp, Liga Champions

Lawan City, pembuktian Liverpool layak disebut penantang juara

Sadio Mane merayakan gol ke gawang Arsenal. (twitter.com/LFC)

London (ANTARA Sumsel) - Liverpool mengusung semangat tinggi saat melakukan perjalanan singkat ke Manchester City pada Sabtu (9/9) guna membuktikan apakah pasukan Juergen Klopp layak disebut klub penantang gelar Liga Inggris musim ini.

Manchester City dan Manchester United, bersama juara bertahan Chelsea, merupakan tiga tim yang paling berpeluang memperebutkan gelar juara Liga Inggris, namun optimisme melonjak dari Merseyside setelah melalui laga-laga pembuka di bulan Agustus.

The Reds meraih kemenangan 4-0 atas Arsenal sebelum jeda internasional yang membuat Liverpool mengumpulkan tujuh dari maksimal sembilan poin pada awal liga. Mereka juga lolos playoff Liga Champions dengan menyingkirkan Hoffenheim.

Bisnis Liverpool di bursa transfer juga menuai pujian dengan hadirnya Mohamed Salah dari AS Roma yang langsung memberikan kontribusi atas kemenangan The Reds di laga melawan Hoffenheim dan Arsenal.

Menurut CIES Football Observatory, Mohamed Salah merupakan rekrutan musim panas terbaik dengan nilai transfer 36 juta pound (47,01 juta dolar AS) dari Roma. Ia pun sudah memiliki banyak penggemar di Anfield.

Rekrutan anyar lainnya, Alex Oxlade-Chamberlain dari Arsenal, juga dipercaya akan menjadi pemain hebat di Liverpool sekaligus menjadi tenaga tambahan untuk menunjang serangan Sadio Mane dan Roberto Firmino menyusul Adam Lallana yang masih cedera.

Selain itu, meningkatnya permainan Jordan Henderson yang menjadi kapten Inggris dalam dua laga terakhir dan Ben Woodburn yang mencetak gol dalam debutnya bersama Wales, membuat Liverpool mampu mengatasi ketidakpastian terkait keinginan Coutinho bergabung dengan Barcelona.

Untuk itu, tidak heran jika pundit menilai Liverpool merupakan penantang serius di Liga Inggris.

"Saya tidak menyukai Liverpool sebelum musim ini dimulai, tapi mereka telah menghasilkan beberapa pembelian yang layak dan mempertahankan Coutinho yang merupakan dorongan bagi mereka," kata mantan pemain Manchester United Ryan Giggs dilansir dari Reuters.

"Setelah bisnis yang mereka lakukan, saya mungkin sudah berubah pikiran dan mereka akan ikut meramaikan," sambung dia.

Rekor bagus


Liverpool memiliki rekor yang kuat saat melawan City dengan memenangkan empat dari enam laga terakhir di liga dan kalah terakhir kalinya pada tiga tahun lalu.

Musim lalu, Klopp meraup 20 poin hasil pertandingan melawan Chelsea, Tottenham Hotspur, City, United dan Arsenal - lebih dari klub lain - dan kemenangan telak atas Arsenal baru-baru tentu saja mempertahankan rekor bagus Liverpool saat menjamu klub besar.

City, yang juga memiliki tujuh poin, memiliki banyak pemain yang bisa menentukan kemenangan, bahkan jika The Citizen tidak diperkuat bekas pemain The Reds, Raheem Sterling, yang diusir dari lapangan pada laga melawan Bournemouth.

Tanpa Sterling, Guardiola tetap punya sederet penyerang termasuk Sergio Aguero yang turun sebagai pemain pengganti saat menghadapi Bournemouth.

Kekhawatiran justru datang dari lini pertahanan City kendati mereka telah menghabiskan banyak dana untuk membangun lini belakang. Kyle Walker yang kembali dari skorsing langsung mendapat tugas berat untuk mengawal pergerakan lincah Sadio Mane.

Di sisi lain, Manchester United yang memiliki rekor 100 persen, mencetak 10 gol dan belum kebobolan, akan bertolak ke markas Stoke City pada Sabtu.

Tim promosi yang sedang naik daun Huddersfield Town, yang juga memiliki poin sejajar dengan Liverpool dan Manchester City, akan menghadapi West Ham United pada Senin.

Arsenal harus meraih kemenangan atas Bournemouth untuk menghentikan catatan buruk awal musim ini, pada Sabtu. Dan pada hari yang sama Chelsea akan menantang Leicester City.(Alviansyah Pasaribu)