BPBD Sumsel usulkan tambahan heli cegah kebakaran hutan

id bpbd, kebakaran hutan, Alex Noerdin, Asian Games

BPBD Sumsel usulkan tambahan heli cegah kebakaran hutan

Petugas gabungan melakukan pemadaman kebakaran lahan di Desa Sungai Rambutan, Indralaya Utara, Sumatera Selatan. (ANTARA Sumsel/Nova Wahyudi/17)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan mengusulkan tambahan heli kepada Pemerintah Pusat untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan di daerah tersebut agar tidak terulang lagi seperti pada 2015.

Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Palembang, Rabu membenarkan ada usulan penambahan heli untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan di provinsi yang akan menjadi tuan rumah Asian Games pada 2018 mendatang.

Heli tersebut hanya sebagai cadangan bila terjadi banyak titik api di Sumsel supaya pencegahan kebakaran lebih maksimal, kata dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, memang heli tersebut belum mendesak tetapi hanya persiapan untuk memadamkan titik api bila timbul di kabupaten yang ada di Sumsel.

Dalam mencegah supaya kebakaran tidak terjadi seperti dua tahun lalu pihaknya terus memantau perkembangan titik api supaya kabut asap tidak timbul.

Selain itu juga memaksimalkan satuan tugas pencegahan kebakaran hutan dan lahan baik darat maupun udara dalam mengantisipasi supaya kebakaran tidak terjadi.

Gubernur juga mengajak seluruh lapisan masyarakat di daerah itu untuk menjaga kelestarian hutan supaya tidak terbakar.

Begitu juga dalam membuka lahan untuk berkebun supaya tidak dengan cara membakar karena daerah ini banyak lahan gambut dan ilalang, ujar dia.

Sebelumnya Pelaksana Tugas Kepala BPBD Sumsel Iriansyah mengatakan, memang patroli udara dan darat terus dimaksimalkan untuk mencegah supaya tidak timbul kabut asap.

Bahkan, lanjut dia, patroli udara terus dimaksimalkan terutama untuk memantau titik api sekaligus melakukan pemadamanan melalui "bom air".

,"Yang jelas sekecil apapun titik api harus dipadamkan supaya kebakaran tidak terjadi di daerah yang banyak lahan gambut tersebut," tambah dia.