Palembang (ANTARA Sumsel) - Polisi Perairan Polda Sumatera Selatan mengevakuasi sesosok mayat yang mengapung di Sungai Mariana, Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis sore.
Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum, Direktorat Polisi Perairan Polda Sumsel AKBP Zahrul Bawadi di Palembang mengatakan, setelah mendapati informasi dari masyarakat tentang penemuan mayat tersebut petugas langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan evakuasi.
Mayat yang belum diketahui identitasnya itu mengenakan celana jeans panjang berwarna biru dengan kondisi daging tubuh sudah mulai mengelupas.
"Saat ini sudah kita sudah evakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Palembang guna dilakukan visum," kata dia.
Untuk jenis kelamin dari mayat tersebut pihaknya belum bisa memastikan apakah mayat tersebut berjenis kelamin pria atau wanita karena masih menunggu hasil visum dari RS Bhayangkara.
Begitu pula dengan penyebab kematian yakni apakah tenggelam atau jadi korban pembunuhan.
"Diduga mayat tersebut sudah meninggal beberapa hari, karena terlihat dari tubuhnya yang sudah membengkak dan mengeluarkan bau tidak sedap," kata dia.
Terkait penemuan mayat ini, ia mengimbau kepada warga Sumsel, khususnya masyarakat Palembang untuk melaporkan ke polisi jika ada anggota keluarganya yang hilang atau langsung ke RS Bhayangkara untuk memastikan, apakah mayat tersebut anggota keluarganya atau bukan.
"Kami butuh bantuan masyarakat dalam hal ini, agar identitas mayatnya cepat diketahui," kata dia.
Berita Terkait
Kejari Palembang tetapkan tersangka kasus korupsi bahan pakaian batik
Rabu, 24 April 2024 22:25 Wib
Kemenkumham Sumsel menjadikan HBP momentum peningkatan kualitas lapas
Rabu, 24 April 2024 16:50 Wib
Polisi evakuasi ODGJ hendak lukai keluarganya
Rabu, 24 April 2024 15:55 Wib
Polisi dalami penyalahgunaan narkotika oleh selebgram Chika
Rabu, 24 April 2024 15:49 Wib
Polda Sumsel periksa oknum debt collector viral kasus penembakan
Rabu, 24 April 2024 15:40 Wib
Kemenag minta masyarakat waspada modus penipuan berangkat haji tanpa antrean
Rabu, 24 April 2024 11:56 Wib