Jambi (ANTARA Sumsel) - Pengamat Ekonomi Provinsi Jambi Pantun
Bukit mengatakan, masyarakat perlu mendapatkan edukasi terkait hadirnya
pasar jual beli melalui dalam jaringan atau e-comerce agar tidak mudah
terlena dengan kecanggihan teknologi saat ini.
"Dengan semua kecanggihan teknologi yang diberikan ini masyarakat
juga harus cerdas dengan memilih mana yang perlu dan tidak perlu," kata
Pantun Bukit di Jambi, Minggu.
Menurut akademisi Universitas Batanghari Jambi ini, dengan maraknya
pasar jual beli melalui jaringan internet itu, masyarakat juga diminta
menghindari pembelian barang secara konsumtif.
"Masyarakat perlu mendapatkan edukasi dari Pemerintah melalui
sosialiasi pendidikan dan lain sebagainya. Masyarakat harus lebih
hati-hati jangan sampai tertipu karena kecanggihan teknologi ini,"
katanya menjelaskan.
Selain itu lanjut Pantun Bukit yang juga Ketua Ikatan Praktisi dan
Ahli Demografi Indonesia (IPADI) Jambi ini, dengan hadirnya pasar
e-comerce telah memberikan pengaruh dan kemudahan terhadap masyarakat.
Selain itu dengan memanfaatkan pasar internet itu juga memberikan
kemudahan terhadap pelaku usaha dalam memasarkan produk yang dijual.
"Sekarang e-comerce telah membuat kesibukan masyarakat tidak
terganggu dengan aktivitasnya dan semua lebih praktis dan lebih
singkat," kata Dosen Magister Ekonomi ini.
Sementara itu, pemilik ANWR Store, Anwar yang memanfaatkan
penjualan melalui jaringan internet itu mengatakan, e-commerce membawa
pengaruh yang sangat besar dikarenakan lebih mudah mempromosikan
produknya ke semua orang.
Menurutnya memanfaatkan pasar penjualan melalui e-commerce itu
mampu mengumpulkan omset penjualan rata-rata Rp3 juta setiap harinya.
"Melalui e-commerce ini membuat 25 persen penjualan saya mengirim
ke berbagai kota yang ada di Indonesia, seperti ke Bandung, Jakarta,
Sukabumi, Riau, Palembang, Padang dan masih banyak lagi," kata Anwar.
Berita Terkait
Pinjaman dana online naik menjelang Lebaran, AFPI minta masyarakat bijak
Jumat, 22 Maret 2024 4:05 Wib
Jaringan produsen konten porno digaruk, ternyata melibatkan anak
Sabtu, 24 Februari 2024 14:06 Wib
Akibat kecanduan judi online nasib pria di OKU mengenaskan
Rabu, 21 Februari 2024 21:41 Wib
Google tingkatkan fitur untuk dukung belajar online
Rabu, 21 Februari 2024 11:40 Wib
Mayoritas pengguna internet Indonesia terpapar iklanjudi online
Rabu, 7 Februari 2024 12:18 Wib
OKU Timur miliki taman pasar wadahi produk UMKM
Jumat, 26 Januari 2024 1:06 Wib
Mahfud minta GenZ tak lakukan pinjaman online
Senin, 15 Januari 2024 8:34 Wib
Kemenkominfo serius perangi judi online, kerahkan seluruh satuan kerja
Kamis, 11 Januari 2024 10:59 Wib