Kesbangpol Sumsel ciptakan iklim poliitik kondusif

id kesbangpol, pilkada, kemanan, iklim, kondusif, richard cahyadi

Kesbangpol Sumsel  ciptakan iklim poliitik kondusif

Ilustrasi (Ist)

Palembang  (ANTARA Sumsel) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sumatera Selatan berupaya menciptakan iklim politik kondusif menghadapi pemilihan bupati dan wali kota di sembilan kabupaten/kota serta pemilihan gubernur 2018.

Pelaksanaan pemilihan kepala daerah kini mulai mamasuki tahapannya dan suhu politik juga mulai memanas, kondisi ini perlu disikapi dengan melakukan berbagai kegiatan yang dapat mencegah timbulnya gesekan antarmasyarakat pendukung pasangan calon kepala daerah,  kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sumsel Richard Chahyadi, di Palembang, Jumat.

Menurut dia, untuk menciptakan iklim politik yang kondusif, pihaknya bekerja sama dengan kabupaten/kota, perguruan tinggi. forum yang ada di Kesbangpol seperti Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) turun ke daerah untuk meningkatkan kesadaran politk masyarakat dan mencegah terjadinya konflik antarmassa pendukung peserat pilkada.

Selain itu, dalam rangka penanganan konflik sosial perlu dilakukan secara sinergi sehingga kondisi iklim politik serta keamanan, ketertiban masyarakat yang kondusif  selama ini bisa dipelihara dengan baik hingga selesainya seluruh tahapan pilkada dan dilantiknya pasangan kepala daerah yang terpilih secara demokrasi, katanya.

Dia menjelaskan, pihaknya juga berupaya menggalakkan kegiatan sosialisasi Undang Undang Pemilu No.7 Tahun 2017 tentang Pemilu menghadapi pemilihan legislatif dan Presiden pada 2019.

Selain itu, pihaknya juga berupaya melakukan edukasi politik kepada masyarakat menghadapi pemilihan kepala daerah secara serentak pada 2018.

Masyarakat perlu diberikan pendidikan/edukasi politik untuk meningkatkan kesadarannya memanfaatkan hak suara dalam pemilihan kepala daerah sehingga bisa diperoleh bupati dan wali kota di sembilan kabupaten dan kota serta gubernur sesuai keinginan rakyat.

Iklim politik dan kamtibmas perlu dipelihara agar tetap dalam kondisi kondusif selama menghadapi pilkada 2018, begitu pula kesadaran politik masyarakat perlu ditingkatkan sehingga pesta demokrasi rakyat tersebut dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar sesuai harapan bersama, kata Richard.