Puluhan rumah rusak dihantam puting beliung di Banyuasin

id puting beliun, rumah rusak, banyuasin dilanda puting beliung, bencana alam, angin kencang

Puluhan rumah rusak dihantam puting beliung di Banyuasin

Dokumentasi - Rumah rusak akibat dihantam puting beliung (FOTO ANTARA)

Palembang  (ANTARA Sumsel) - Dua desa di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, dilanda angin puting beliung sehingga mengakibatkan 40 unit rumah rusak, namun tidak ada korban jiwa.

Desa yang terkena angin puyuh itu, yakni Desa Saleh Agung dan Desa Sidoharjo, Kecamatan Air Saleh, pada Rabu (18/10) lalu.

Kepala Penerangan Korem 044/Garuda Dempo Mayor Inf Aris Barunawan dalam siaran persnya yang diterima di Palembang, Jumat, membenarkan telah terjadi angin puting Beliung yang melanda dua desa di Kecamatan Air Saleh.

Dia mengatakan setelah kejadian, bintara pembina desa di Kecamatan Air Saleh, Kabupaten Banyuasin membantu mengevakuasi korban bencana puting beliung yang melanda dua desa tersebut.

Kerusakan rumah tersebut, 26 rumah berada di Desa Saleh Agung, yaitu enam rusak berat dan 20 rusak ringan, sedangkan di Desa Sidoharjo satu rumah rusak berat dan 13 rumah rusak ringan.

Salah seorang warga yang juga korban bencana alam itu, Sakirun (45), mengatakan saat kejadian itu, ia beserta keluarga kaget serta ketakutan yang luar biasa, di mana sore itu hujan deras disertai angin  kencang.

Ia mengatakan atap rumahnya terbawa angin karena angin cukup kencang sehingga menghancurkan beberapa rumah warga.

Merasa khawatir dan ketakutan, ia bersama kepala desa setempat akhirnya memutuskan untuk mencari bantuan ke pihak Koramil 401-07/Mariana.

Setelah mendapat laporan tersebut, Danramil 401-07/Mariana Kodim 0401/Musi Banyuasin Kapten Inf Daspini langsung memerintahkan babinsa Desa Saleh Agung dan Desa Sidoharjo Pelda Edi Gunawan serta dibantu seluruh anggotanya untuk meninjau langsung lokasi bencana.

Anggota Koramil 401-07/Mariana segera datang untuk membantu penanganan bencana itu.

Hal yang sama juga diucapkan Jaril (41), di mana rumahnya turut rusak akibat angin kencang tersebut.