Palembang, (ANTARA Sumsel) - Ketua Bappeda Sumatera Selatan Dr Ekowati Retnaningsih mengatakan tingkat pengangguran terbuka di daerah ini pada 2015 masih di bawah nasional atau sebesar 6,07 persen dari 3,9 juta angkatan kerja.
Untuk angka nasional pengangguran mencapai 6, 18 persen yang berarti Sumsel masih di bawah itu, kata dia di Palembang, Rabu.
Namun, lanjut dia, walapun masih di bawah nasional tetapi bila bidang 2014 masih tinggi karena tahun sebelumnya hanya 5,0 persen.
Penyebab meningkatnya penangguran tersebut dikarenakan antara lain merosotnya harga komoditas unggulan di Sumsel.
Harga karet dan sawit serta batu bara menurun di pasaran dunia sehingga pengangguran meningkat, ujar dia.
Dia mengatakan, untuk 2016 ini pihak terus berupaya mengurangi angka pengangguran dengan membuka lapangan kerja.
Selain itu mengundang para investor sehingga dapat menyerap tenaga kerja, kata dia.
Sebelumnya, Gubernur Sumsel Alex Noerdin pada 2016 akan meningkatkan investasi dan pengembangan usaha sehingga dapat menyerap tenga kerja.
Jadi penciptaan lapangankerja masih menjadi hal utama pada 2016 ini, tambah dia.
Berita Terkait
Ketua MPR ajak semua parpol bersatu dukung pemerintahan Prabowo-Gibran
Minggu, 28 April 2024 7:00 Wib
Diwawancarai Aljazeera, Erick sebut Garuda Muda ingin terus terbang tinggi
Sabtu, 27 April 2024 23:13 Wib
PWRI Jabar akui otak kasus investasi bodong Ketua Harian PWRI Sukabumi
Jumat, 26 April 2024 10:45 Wib
Ketua PKK Palembang teladani Kartini untuk berkarya atasi inflasi
Minggu, 21 April 2024 19:01 Wib
Ketua parpol di Palembang intensif bangun komunikasi hadapi pilkada
Kamis, 18 April 2024 20:53 Wib
Kejati tahan mantan ketua KONI Sumsel kasus korupsi dana hibah
Selasa, 16 April 2024 18:59 Wib
Presiden kukuhkan Budi Waseso sebagai Ketua Kwarnas Pramuka
Jumat, 5 April 2024 15:14 Wib
OJK sebut kerugian akibat investasi bodong capai Rp139,6 triliun sejak 2017
Selasa, 26 Maret 2024 10:28 Wib