Palembang (Antarasumsel.com) - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kantor Wilayah Sumatera bagian Selatan pada tahun 2017 ingin meningkatkan partisipasi masyarakat, karena informasi dari masyarakat diperlukan dimana beredar barang-barang ilegal.
Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Sumatera bagian Selatan, M Aflah F menyampaikan hal itu saat ditanya mengenai program pada tahun 2017 nanti di Palembang, Kamis.
Menurut dia, pihaknya ingin meningkatkan lagi partisipasi masyarakat.
"Jadi, partisipasi masyarakat kita perlu juga masukan dari masyarakat dimana beredar barang-barang ilegal," katanya.
Ia mengatakan, instansi Bea Cukai ingin meningkatkan partisipasi masyarakat sehingga nanti informasi dari masyarakat pihaknya bisa bergerak lebih banyak.
"Ini terus terang juga kita banyak dibantu informasi dari masyarakat di pedalaman sehingga pihaknya bisa menindak barangnya," ujarnya.
Ia menyatakan, salah satu fungsi Bea Cukai adalah sebagai community protector yaitu menjaga perbatasan dan melindungi masyarakat Indonesia dari penyeludupan dan perdagangan ilegal.
Untuk melaksanakan fungsi tersebut Bea Cukai melakukan pengawasan peredaran barang yang dikenakan cukai.
Dalam pelaksanaan pengawasan sekaligus penegakan hukum, Bea Cukai melakukan penindakan atas barang yang tidak memenuhi ketentuan peraturan Perundang-Undangan Nomor 11 tahun 1995 tentang Bea Cukai yaitu hasil tembakau dan MMEA/minuman keras tidak dilekapi pita cukai, dilekati pita cukai bekas atau pita cukai palsu.
Pada hari ini total perkiraan nilai barang yang dimusnahkan mencapai Rp3,13 miliar dengan potensi kerugian negara sebesar Rp1,67 miliar, katanya.
Berita Terkait
Kemenag minta masyarakat waspada modus penipuan berangkat haji tanpa antrean
Rabu, 24 April 2024 11:56 Wib
Prabowo resmi sandang jenderal bintang empat kehormatan
Rabu, 28 Februari 2024 15:50 Wib
Kepala Polri: TNI-Polri siap tindaklanjuti arahan presiden
Rabu, 28 Februari 2024 10:57 Wib
Prabowo dijadwalkan terima kenaikan pangkat kehormatan dari Jokowi
Selasa, 27 Februari 2024 16:26 Wib
Kasad: Pilot Susi Air yang disandera OPM kondisinya sehat
Senin, 5 Februari 2024 15:09 Wib
Maruli sarankan Megawati lapor jika ada intimidasi TNI kepada rakyat
Senin, 5 Februari 2024 13:15 Wib
Ogan Komering Ulu terima DBH kelapa sawit 2023 Rp10 miliar
Kamis, 25 Januari 2024 20:47 Wib
KPK periksa Sekjen Kemenhub soal pengondisian temuan BPK
Senin, 22 Januari 2024 14:04 Wib